Lebak, Banten - Jembatan gantung akses penghubung antara kampung Cuping dan Nangerang di Desa Haurgajrug, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten putus. Hal itu menyebabkan sejumlah siswa di kampung tersebut terpaksa seberangi sungai menggunakan rakit untuk sampai ke dan pulang sekolah.
Sudah hampir satu minggu Iroh bersama teman-teman berangkat dan pulang ke sekolah menggunakan rakit untuk menyeberangi sungai. Biasanya Iroh dan teman-teman menyeberang dengan melewati jembatan gantung yang membentang membelah sungai di kampungnya. Karena tali sling jemnbatan yang putus, Iroh bersama teman-temannya terpaksa menggunakan rakit untuk bersekolah meski rasa takut pernah menghampiri.
"Takut awalnya namun karena banyakan jadi ga takut sekarang mah" kata iroh.
Sementara Kepala Desa Haur Hajrug, Hasan Ferry mengatakan pihaknya sudah melaporkan rusaknya jembatan ini ke Pemerintah Kabupaten Lebak.
"kita sudah melaporkan kondisi jembatan kepada pemkab, mudah secepatnya dapat di perbaiki" ujar Hasan.
Tidak hanya siswa saja yang berjibaku dengan susah payah untuk beraktivitas. Sejumlah warga lain juga turut terpaksa menggunakan rakit untuk menyeberangi sungai untuk pergi ke sawah hingga ke pasar.
(sim/ fis)
Load more