LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
rekonstruksi kasus pembunuhan terhadap sopir taksi online
Sumber :
  • Tim tvOne/Muhammad Bagas

Detik-detik Oknum Densus 88 Bunuh Sopir Taksi "Online" di Depok Sempat Luntang-lantung di Jakarta Usai Kalah Judi Online

Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya rampung menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan sopir taksi online di Depok dengan tersangka anggota Densus 88 Antiteror Polri, Bripda Haris Sitanggang (HS). 

Kamis, 16 Februari 2023 - 19:30 WIB

Jakarta - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya rampung menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan sopir taksi online di Depok dengan tersangka anggota Densus 88 Antiteror Polri, Bripda Haris Sitanggang (HS). 

Niat pembegalan dan pembunuhan terhadap korban bernama Sony Rizal Taihitu (59) bermula dari sang pelaku yang kalah dalam permainan judi online pada 19 Januari 2023.

"Adegan 1 tersangka dikabari oleh abangnya yang bahwa abang tersangka sudah mentransfer uang sebesar Rp20 juta untuk pembelian mobil Daihatsu Terios seharga Rp90 juta. Sisanya sebesar Rp70 juta sisanya akan ditransfer pada malam hari," kata Penyidik Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (16/2/2023).

"Pukul 21.00 WIB, abang tersangka mentransfer uang sisa pembelian mobil Daihatsu Terios sebesar Rp70 juta kemudian uang tersebut tersangka gunakan kembali bermain judi online sampai seluruh uang tersebut habis," sambungnya. 

Bingung mengembalikan puluhan juta yang raib akibat kekalahan bermain judi online, anggota Densus 88 Antiteror Polri itu pun memiliki niat melakukan pencurian kendaraan mobil dengan target pengemudi taksi online. 

Baca Juga :

Pada tanggal 20 Januari 2023, HS mulai secara bertahap menjalankan niat jahat melakukan pencurian mobil dengan target taksi online

Saat itu niat jahat pelaku dimulai dengan membeli sebilah pisau pada sebuah toko tactical yang akan digunakan dalam aksi kejahatannya. 

"Tersangka pergi ke Terminal Kampung Rambutan untuk memarkirkan sepeda motor yang digunakan oleh tersangka, sedangkan barang-barang berupa pakaian di dalam tas dan barang pribadi lainnya tersangka bawa," ungkap penyidik. 

"Tersangka naik bus TransJakarta ke arah Blok M sembari memantau situasi jalanan untuk mendapatkan sasaran berupa mobil yang akan dicuri namun saat itu tersangka hanya berkeliling saja dari satu halte ke halte lainnya dan berakhir di Terminal Kampung Rambutan karena saat itu tersangka belum berani melakukan pencurian," sambungnya. 

Pada Sabtu (21/1/2023) tersangka belum juga mendapatkan target sopir taksi online yang akan menjadi korban pencuriannya. 

Sehingga pada Minggu (22/1/2023) tersangka kembali melakukan perjalanan berkeliling Ibu Kota Jakarta. 

"Tersangka naik Bus TransJakarta berkeliling memutari daerah Jakarta. Pukul 03.00 WIB tersangka turun di Halte Uki, Cawang sembari melihat-lihat mobil taksi online yang sedang parkir di pinggir jalan, upaya tersebut tersangka lakukan sampai pukul 09.00 WIB namun tidak ada hasil," kata penyidik. 

"Pukul 22.00 WIB tersangka naik Trans Jakarta dari Terminal Kampung Rambutan ke arah Pluit transit dari Halte Uki, Cawang. Tiba di pluit tersangka naik TransJakarta lagi menuju arah Pinang Ranti tetapi sebelum tiba di Pinang Ranti tersangka berganti bus ke arah sebaliknya," lanjutnya. 

Berlanjut pada tanggal 23 Januari 2023 tersangka kembali mengelilingi wilayah Jakarta hingga tertidur di Halte Jembatan Besi. 

Kemudian tersangka kembali mengarah ke Semanggi untuk mencari taksi online yang bakal menjadi korban pencuriannya. 

"Sekitar pukul 02.00 WIB tersangka dibanguni oleh petugas TransJakarta yang ketika itu tiba di Halte Jembatan Besi. Pukul 02.30 WIB tersangka naik bus TransJakarta jurusan Pinang Ranti dan tersangka dan turun di Halte Semanggi," ungkapnya. 

Sesampainya di Halte Semanggi tersangka pun mendapati korban yang kala itu sedang mangkal menunggu orderan. 

Rangkaian Adegan Detik-detik Anggota Densus 88 Antiteror Bunuh Sopir Taksi Online 

Pihak Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi kasus pembegalan disertai pembunuhan sopir taksi online bernama Sony Rizal Taihitu (59) oleh anggota Densus 88 Antiteror Polri berinisial Bripda HS di Depok pada Senin (23/1/2023)

Kegiatan rekonstruksi tersebut berlangsung pada Kamis (16/2/2023) di lapangan Ditreskrimum Polda Metro Jaya dengan dihadiri oleh tersangka hingga, keluarga dan kuasa hukum, hingga stakeholder terkait. 

Dalam rekonstruksi tersebut pihak penyidik mengungkap detik-detik aksi pembegalan disertai pembunuhan oleh anggota Densus 88 Antiteror Polri, Bripda HS.

Dalam rekontruksi tersebut tersangka yang menggunakan baju tahanan Dit Tahti Polda Metro Jaya dengan celan pendek puri dan bertubuh gempal itu dihadirkan langsung. 

"Adegan 24 A tersangka mengambil pisau yang tersangka bawa. Adegan 24 B kemudian tersangka mengatakan maaf pak sebenarnya saya tidak punya uang, kemudian pengemudi bertanya maksudnya gimana pak," kata Penyidik Unit IV Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (16/2/2023).

Kemudian pada adegan 25 A dan B korban mulai merasa keanehan usai adanya ancaman yang dilakukan oleh pelaku. 

Dari ancaman tersebut tersangka turut serta mengaku sebagai anggota dari instansi Polri terhadap korban. 

"Adegan 25 A korban membalikkan badannya mengarah ke tersangka. Adegan 25 B kemudian tersangka menodongkan pisau kepada korban sembari mengatakan saya anggota," katanya. 

Usai mendapati ancaman, korban berupaya untuk menghindari ancaman dengan melakukan komunikasi terhadap tersangka. 

Bahkan, korban sempat mengelus wajah pelaku agar mengurungkan niat mengancamnya menggunakan sebilah pisau yang telah disiapkan sebelumnya. 

"Adegan 26 korban menanyakan maksudmu apa nodong-nodong sembari meraih wajah tersangka dan mengusap tangan. Adegan 27 saat itu tersangka menusukan pisau yang tersangka bawa ke arah korban, namun tersangka tidak tahu ke mana arah tusukan itu namun yang terkahir tersangka menusukan ke kepala," kata penyidik. 

Usai aksi penusukan tersebut, tersangka berupaya mengambil alih mobil yang digunakan korban. 

Namun, upaya tersangka mencuri mobil itu tak berhasil usai korban masih berada pada posisi kursi pengemudi mobil. 

"Adegan 28 tersangka ke luar dari pintu akan mobil bermaksud mengambil alih kemudi. Adegan 28 B setelah tersangka keluar mobil, tersangka mencoba membuka pintu sopir namun ternyata pengemudi telah melakukan sentral lock. Adegan 28 C tersangka mencoba membuka  pintu satu per satu namun tidak berhasil," ungkapnya. 

Adapun dari detik-detik aksi pembunuhan sopir taksi online itu tercatat 9 adegan pada gelaran rekontruksi yang berlangsung. (raa/ebs)


 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kolaborasi dengan Ade Govinda, Roziana Cindy Rilis Single Debut yang Kisahkan Perjalanan Cinta Tulus

Kolaborasi dengan Ade Govinda, Roziana Cindy Rilis Single Debut yang Kisahkan Perjalanan Cinta Tulus

Penyanyi berbakat asal Singapura, Roziana Cindy berkolaborasi dengan musisi Indonesia, Ade Govinda. Kolaborasi keduanya melalui single terbaru, "Paling Sejati".
Viral Pembelian Pisang Seharga Rp98 Miliar, Kripto Berlogo Pisang Ini Ikut Kecipratan Untung

Viral Pembelian Pisang Seharga Rp98 Miliar, Kripto Berlogo Pisang Ini Ikut Kecipratan Untung

Setelah membeli pisang tersebut, Sun mengumumkan di X (sebelumnya Twitter) bahwa ia berencana memakan karya seni itu. Langkah ini lantas memicu kegilaan dunia.
Dua Mantan Gubernur Jakarta Hadiri Kampanye Akbar Pramono-Rano di Stadion Madya

Dua Mantan Gubernur Jakarta Hadiri Kampanye Akbar Pramono-Rano di Stadion Madya

Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Pramono-Rano Karno menggelar kampanye akbar di Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (23/11). 
Jelang Pilkada 2024, Survei Populi Center Catat Hasil Elektabilitas Paslon Luthfi-Yasin Ungguli Andika-Hendrar

Jelang Pilkada 2024, Survei Populi Center Catat Hasil Elektabilitas Paslon Luthfi-Yasin Ungguli Andika-Hendrar

Survei Populi Center mencatat hasil elektabilitas terbaru dari paslon Ahmad Luthfi-Taj Yasin mengungguli paslon Andika Perkasa-Hendar Prihadi di Pilgub Jawa tengah 2024.
Hasil Survei: Elektabilitas Muhammad Al Khadziq-Bimo Alugoro Tertinggi di Pilkada Temanggung 2024

Hasil Survei: Elektabilitas Muhammad Al Khadziq-Bimo Alugoro Tertinggi di Pilkada Temanggung 2024

Paslon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Temanggung, Muhammad Al Khadziq-Bimo Alugoro meraih elektabilitas dengan konsistensi yang tinggi di dua tahap survei.
Anaknya Sudah Tiada, Ibu AKP Ulil Ryanto Anshar Ingin AKP Dadang Iskandar Dapat Hukuman Ini Usai Insiden Polisi Tembak Polisi di Mapolres Solok Selatan Sumbar

Anaknya Sudah Tiada, Ibu AKP Ulil Ryanto Anshar Ingin AKP Dadang Iskandar Dapat Hukuman Ini Usai Insiden Polisi Tembak Polisi di Mapolres Solok Selatan Sumbar

Ibu AKP Ulil Ryanto Anshar ingin AKP Dadang Iskandar mendapatkan hukuman ini usai terjadinya insiden polisi tembak polisi di Mapolres Solok Selatan Sumbar.
Trending
Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Terungkap AKP Ulil Ryanto Anshar yang jadi korban polisi tembak polisi di Solok Selatan, Sumbar berencana untuk menikahi kekasihnya di tahun depan. Sayangnya..
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Instansi Polri kembali menyulut perhatian publik usai dua anggotanya kbali terlibat aksi saling tembak menembak di lingkungan Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Media Vietnam Tiba-Tiba Sebut FIFA Terima Usulan Larangan Timnas Indonesia Lakukan Naturalisasi Pemain, Iri dengan Skuad Shin Tae-yong?

Media Vietnam Tiba-Tiba Sebut FIFA Terima Usulan Larangan Timnas Indonesia Lakukan Naturalisasi Pemain, Iri dengan Skuad Shin Tae-yong?

Media Vietnam tiba-tiba menyebut FIFA telah menerima usulan larangan Timnas Indonesia untuk melakukan naturalisasi pemain untuk skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong. Kok bisa?
Ternyata Bukan Masjid, Shalat Qabliyah Subuh agar Raih Pahala Melebihi Seisi Dunia Kata Ustaz Adi Hidayat di Sini

Ternyata Bukan Masjid, Shalat Qabliyah Subuh agar Raih Pahala Melebihi Seisi Dunia Kata Ustaz Adi Hidayat di Sini

Keutamaan besar shalat qabliyah Subuh datangkan pahala dan kebaikan lebih dari dunia seisinya. Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan tempat terbaik pelaksanaannya.
4 Alasan Kuat Timnas Indonesia Bisa Juara Piala AFF 2024, Nomor 2 Bikin Malaysia hingga Vietnam Ketar-ketir

4 Alasan Kuat Timnas Indonesia Bisa Juara Piala AFF 2024, Nomor 2 Bikin Malaysia hingga Vietnam Ketar-ketir

4 alasan kuat ini membuat Timnas Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi juara Piala AFF 2024, yang akan dimulai pada Desember mendatang.
Polisi Tembak Mati Polisi karena Bekingi Tambang Ilegal, Penasihat Ahli Kapolri: Memalukan!

Polisi Tembak Mati Polisi karena Bekingi Tambang Ilegal, Penasihat Ahli Kapolri: Memalukan!

Peristiwa polisi tembak mati polisi di Polres Solok Selatan menjadi soratan banyak pihak. Salah satunya dari Penasihat Ahli Kapolri Aryanto Sutadi. Ini katanya.
Selengkapnya
Viral