Sulistiawati dan keluarga berharap pencarian terhadap korban dipercepat walaupun tadi sempat salah nama. Untuk kondisi anak sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan ibunya dalam kondisi kritis.
"Saya kaget, terpukul banget, sedih banget merasa kehilangan, merasa bersalah. Sekarang saja saya gemetaran kayak mimpi ga percaya ini terjadi pada adik saya," ujar Sulistiawati seraya menangis.
Muhammad Suheri dan anaknya merupakan diantara 17 korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang kemarin malam. Terdata dari 3 rumah sakit diantaranya 15 orang dewasa dan 2 orang anak-anak. Hingga saat ini belum diketahui penyebab kebakaran yang mengakibatkan belasan jiwa meninggal dan puluhan orang luka tersebut. (ekh/ade)
Load more