Majalengka, Jawa Barat - Belajar dan mendalami Al- Quran tak hanya di lakukan oleh orang normal meski memiliki keterbatasan pendengar.
Ratusan santri tuna rungu ini mengikuti belajar al-quran di rumah tuli yang terletak di Desa Jatiwangi, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka.
Meski para santri memiliki keterbatasan fisik , para santri semangat mengikuti belajar ngaji dengan metode isarat sejak pagi hari.
Saat ini ada ratusan santri yang belajar Al-Quran dengan bahasa isyarat dan melibatkan 9 guru untuk mengajar santri.
Pengasuh rumah tuli, Puji Ahmad Yani mengatakan santri mengikuti pembelajaran Al-Quran dengan metode bahasa isyarat dan pelajaran lain seperti fiqih dan praktik sholat.
" Alhamdulillah ada seratus santri yang ikut pembelajaran Al-Quran dengan metode Isarat "ujarnya.Minggu (26/03/2023).
Sementara dalam kegiatan pembelajaran tersebut pihak pengasuh tidak memungut biaya sekecil apapun alias gratis terhadap santri yang mengikutinya
(esn/ fis)
Load more