“Kami akan mewujudkan satir-satir tersebut. Mudah-mudahan bisa dari DPD,”kata Komeng di hadapan awak media, Sabtu (13/5/2023).
Menurutnya di sebuah kerajaan dulu ada pelawak yang fungsinya menghibur raja. Tetapi melalui lawakan atau satir itu bisa menceritakan kehidupan masyarakat kepada sang raja.
Ia percaya diri maju ke senayan dengan modal tujuh ribu lebih dukungan yang telah dikumpulkan. Salah satu semangatnya juga untuk menyuarakan aspirasi dari para seniman di Jawa Barat.
Sementara itu Proses pendaftaran bakal calon legislatif (bacaleg) dan DPD akan berakhir pada Minggu (14/5/2023) hari ini. Namun menjelang berakhirnya waktu pendaftaran, belum semua partai politik (parpol) mendaftarkan bacaleg untuk Pileg 2024.
Di Jawa Barat, Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat baru menerima 18 berkas pendaftaran bacaleg. Dari total 25 parpol yang terdaftar, setidaknya ada 7 partai yang belum mendaftarkan bacalegnya.
Bukan hanya bacaleg, KPU Jabar juga baru menerima 52 bakal calon (balon) anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari total 55 yang telah ditetapkan. Sehingga, ada 3 orang yang belum mendaftarkan diri sebagai balon DPD RI dari Jawa Barat.
"Masih ada 7 parpol yang belum mengajukan bakal calon anggota DPRD Provinsi Jabar, dan 3 orang bakal calon DPD yang belum daftar," ungkap Komisioner KPU Jabar, Endun Abdul Haq.
KPU Jabar mengimbau seluruh parpol untuk segera mendaftarkan bacaleg yang akan dicalonkan di Pileg 2024. Imbauan juga berlaku bagi pihak-pihak yang akan maju menjadi balon anggota DPD RI.
Dikatakan Endun, KPU Jabar masih membuka kesempatan bagi parpol-parpol dan balon anggota DPD RI dari Jawa Barat untuk menyerahkan berkas pendaftaran hingga hari Minggu (14/5) besok.
"Masih ada waktu sehari lagi yaitu besok Minggu tanggal 14 Mei 2023, kita akan tunggu sampai pukul 23.59 WIB,"ungkapnya. (Cep)
Load more