"Ini diduga akibat dari puntung rokok dan membakar sampah kayu tahi (serbuk) gergaji," pungkas Jajat.
Sementara itu, Komandan Regu (Danru) Damkar Kabupaten Tasikmalaya, Iking mengatakan, akibat api sulit dipadamkan petugas pun harus menerjunkan sedikitnya 8 mobil Damkar gabungan dari Kota dan Kabupaten Tasikmalaya. Tak hanya itu, petugas dari BPBD Kabupaten Tasikmalaya juga turut dikerahkan.
"Jadi kita kerahkan 8 unit, dibantu dari Damkar Kota, serta BPBD dan dari unit Kemensos. Untuk anggota sekitar 60 yang dikerahkan," kata Iking
Iking menyebut, akibat insiden kebakaran ini nyaris seluruh bangunan habis terbakar. Hampir 80 persen isi dan bangunan pabrik pita kayu ini dilahap si jago merah.
"Ini kalau dirata-ratakan bisa sampai hampir 80 persen. Hampir semuanya habis," pungkasnya. (dai/ebs)
Load more