Dikira Warga Bangkai Hewan, Ternyata Jasad Manusia Mengapung di Aliran Sungai Cipeles Sumedang

Sumedang, tvOnenews.com - Warga Lingkungan Ragadieum, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki di aliran Sungai Cipeles, tepatnya di bawah jembatan Ragadieum, Sabtu (1/7/2023).

Petugas kepolisian dari Inafis Polres Sumedang yang datang ke lokasi langsung melakukan evakuasi korban. Bahkan, petugas terkendala saat melakukan evakuasi dengan akses jalan yang terjal, lantaran korban berada di tengah sungai.

Salah seorang saksi mata di lokasi kejadian, Dadang Budi mengatakan, awalnya dirinya mengira mayat di sungai itu merupakan bangkai hewan. Namun, disaat bersamaan ada seorang warga yang sedang olahraga pagi menyampaikan bila itu merupakan jenazah manusia.

"Saya melihat dari atas itu dikira awalnya bangkai anjing, karena masih tertutup karung, ditambah kondisinya yang sudah membengkak. Saya lihat lagi ternyata memang terlihat ada rambut dan tangan," kata Dadang.

Atas temuan tersebut, kata Dadang, dirinyapun  melaporkan ke pihak RW setempat, yang kemudian melaporkan ke pihak kepolisian Polres Sumedang.

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Sumedang, AKP Maulana Yusuf Bakhtiar menyebutkan, masih mendalami penyebab kematian mayat pria yang ditemukan di bawah Jembatan Ragadieum tersebut.

"Memang benar ditemukan meninggal dan hanyut di sungai Cipeles. Untuk sementara masih dilakukan pendalaman. Namun, berdasarkan pemeriksaan pihak RSUD Sumedang tidak ditemukan bekas kekerasan pada jasad korban," kata Yusuf. 

Berdasarkan keterangan dari rekan korban, kata Yusuf, awalnya korban pergi untuk mencari ikan (ngecrik). Setelah itu tidak ada kabar dan akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di Sungai Cipeles.

"Korban mencari ikan dari hari Iduladha dan di tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan juga jala ikan yang dipakainya," tandasnya.

Diketahui, korban bernama Oding saripudin (69) warga Dusun Pangkalan RT 02/07 Desa Padaasih Kecamatan Conggeang, Kabupaten Sumedang. (lsr/aag)