Unggahan Nugroho menjadi viral di media sosial Indonesia dan menghasilkan lebih dari 1.000 komentar, yang sebagian besar bersimpati terhadap penderitaannya.
Namun ketika Albusyro mengetahui video tersebut, anggotanya menuntut agar dia menghapusnya dari TikTok dan meminta maaf.
“Suami saya segera menghapus postingannya dan menggantinya dengan video di mana dia meminta maaf. Kami pikir masalah itu sudah selesai,” kata Sonia.
Albusyro mengklaim komentar Nugroho di video TikToknya telah mencemarkan nama baik terhadap majelis agama.
Antara September tahun lalu dan Februari ini, Nugroho dipanggil empat kali untuk diinterogasi oleh polisi di Jakarta sebelum ditetapkan sebagai tersangka dan kemudian ditangkap pada Maret lalu.
“Upaya mediasi berulang kali kami dan permintaan audiensi dengan Habib Assegaf semuanya ditolak,” kata Sonia.
Dalam suratnya Wahyu meminta pertolongan kepada Presiden Joko Widodo, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Materi Agama Yaqut Cholil Qoumas, hingga Menkopolhukam Mahfud MD untuk membantunya terlepas dari jerat hukum. (ebs)
Load more