ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ratusan Orang Tua Siswa di Tasikmalaya Geruduk Sekolah SDN 3 Pakemitan
Sumber :
  • Deden Ahdani

Ini Kronolgi Ratusan Orang Tua Siswa Geruduk SDN 3 Pakemitan Kabupaten Tasikmalaya

Ratusan orangtua siswa SDN 3 Pakemitan, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, geruduk pihak sekolah untuk mengembalikan uang tabungan anaknya.

Sabtu, 22 Juli 2023 - 17:55 WIB

Tasikmalaya, Jawa Barat - Ratusan orangtua siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Pakemitan, di Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, geruduk pihak sekolah untuk mengembalikan uang tabungan anaknya, Sabtu (22/7/2023). Para orangtua ini tak bisa mencairkan uang tabungan mereka yang raib dibawa oleh oknum Plt Kepala Sekolah (Kepsek). 
 
Kisruh tabungan siswa ini telah terjadi sejak bulan Juni 2023 lalu, biasanya para orangtua siswa bisa mencairkan uang tabungannya sebelum proses kenaikan kelas. Namun, dijelaskan pihak sekolah uang tabungan tersebut dikuasai oleh mantan Plt Kepsek SDN 3 Pakemitan berinisial IS yang juga merangkap jabatan sebagai Kepsek definitif di SDN 1 Pakemitan.

Ratusan orangtua siswa yang geram ini sebelum geruduk sekolah berkumpul di Gor Desa Pakemitan Kidul, untuk bermusyawarah dengan pihak sekolah kemudian Komite hingga perwakilan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya untuk meminta kejelasan terkait tabungan siswa yang bernilai total ratusan juta rupiah.

Koordinator orangtua siswa, Dodi Kurniadi mengatakan, komunikasi dan upaya untuk melakukan pencairan tabungan siswa ini sudah dilakukan beberapa kali sebelum IS memasuki masa pensiun. Namun, sampai saat ini belum juga ada kejelasan dan beberapa kali IS telah ingkar janji untuk mencairkan tabungan siswa. 
 
 
"IS seperti itu di akhir masa jabatannya. Jadi, dia membawa semua tabungan siswa kelas 1 sampai kelas 6 dari bendahara. Dia tidak mengembalikan pada saat waktunya pembagian," kata Dodi Kurniadi.
 
Dodi menyebut, jika permasalahan ini tak ada solusi, para orantua siswa akan menempuh jalur hukum. Sebab, para orangtua ini sudah geram, lantatan IS sulit untuk dihubungi dan selalu menghindar. 
 
"Para orangtua sudah habis kesabarannya dan mungkin akan menempuh jalur hukum. Dia selalu bermasalah ketika menjabat Kepsek di SDN 1 Pakemitan dan menjadi Plt Kepsek di SDN 3 Pakemitan. Total uang tabungan yang raib hampir Rp 800 juta lebih dari 2 SD tersebut," ucap Dodi.
 
Sementara itu, Plt Kepala Sekolah SDN 3 Pakemitan, Wawan mengaku, saat dirinya menjabat menjadi Plt Kepsek SDN 3 Pakemitan, uang tabungan para siswa sudah raib dibawa oleh Kepala Sekolah sebelumnya.
 
"Pas saya jadi Plt Kepsek (SDN 3 Pakemitan) uang tabungan itu sudah tidak ada. Karena mekanisme tabungan siswa pada saat itu dikumpulkan oleh wali kelas. Kemudian disetorkan ke bendahara sekolah, lalu dipegang oleh Kepala Sekolah sebelumnya," kata Wawan. 
 
Saat ini, kata Wawan, pihak sekolah akan turut membantu memfasilitasi orangtua agar uang tabungan para siswanya segera bisa dicairkan. Namun, jika harus mengembalikan uang yang diduga dibawa kabur tersebut tak akan bisa, lantaran bukan jumlah yang sedikit.
 
"Kami akan bantu secara moril, kalau tanggung jawab secara materi pihak sekolah tak menyanggupi karena uang tabungan yang hilang jumlahnya gak sedikit. Saya sudah tanya ke bendahara uang tabungan siswa di SDN 3 Pakemitan jumlahnya Rp433 juta. Kalau di SDN 1 Pakemitan katanya sih Rp300 jutaan lebih yang hilang," ucap Wawan. 
 
tvonenews

Pantauan di lapangan, hasil musyawarah yang dilakukan oleh kedua belah pihak masih belum menemui titik temu. Para orangtua siswa akan menunggu jawaban permasalahan tersebut hingga tanggal 30 Juli mendatang. Namun, jika nantinya masih tidak ada kejelasan, mereka akan menyerahkan perkara ini secara resmi ke pihak kepolisian sembari melakukan aksi ke kantor Bupati Tasikmalaya. (ddh)

Temukan semua yang Anda butuhkan berkaitan ramadhan! Jadwal puasa, artikel, video, serta hadis & ayat harian

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Siap-siap, Emas Ambil Ancang-ancang untuk Cetak Harga Rekor Tertinggi Baru

Siap-siap, Emas Ambil Ancang-ancang untuk Cetak Harga Rekor Tertinggi Baru

Harga emas kini kembali mendekati level rekor tertingginya.
Usai Kapolres Ngada Cabuli Anak di Bawah Umur, Muncul Kasus Serupa di Jaksel

Usai Kapolres Ngada Cabuli Anak di Bawah Umur, Muncul Kasus Serupa di Jaksel

Seorang pria berinisial S dilaporkan kepada polisi usai diduga mencabuli anak berinisial SK (8) di kawasan Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.
Polres Tangsel Ringkus Dua Kurir Narkoba, Ribuan Pil Ekstasi Siap Edar Jadi Barang Bukti

Polres Tangsel Ringkus Dua Kurir Narkoba, Ribuan Pil Ekstasi Siap Edar Jadi Barang Bukti

Polres Tangerang Selatan (Tangsel) mengungkap peredaran gelap narkoba jenis pil ekstasi sebanyak 9.200 butir.
Satlantas Polres Purworejo Bagikan Nasi Bungkus untuk Buka Puasa Para Penumpang Bus

Satlantas Polres Purworejo Bagikan Nasi Bungkus untuk Buka Puasa Para Penumpang Bus

Kapolres Purworejo AKBP Edy Bagus Sumantri, S.I.K. bersama Kasat lantas AKP Untung Ariyono, SH., MH beserta jajaran Satlantas Polres Purworejo menggelar aksi berbagi takjil dan menu buka puasa kepada para penumpangan bus di terminal umum type A yang akan berpergian dan tidak sempat buka puasa di tempat makan. Dengan cara membagikan di dalam bus pada Kamis sore (13/3/2025).
Kapolda NTT Sebut Kasus Mantan Kapolres Ngada akan Dilimpahkan ke Polda NTT

Kapolda NTT Sebut Kasus Mantan Kapolres Ngada akan Dilimpahkan ke Polda NTT

Kapolda Nusa Tenggara Timur Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga mengatakan kasus mantan Kapolres Ngada non-aktif AKBP Fajar segera dilimpahkan ke Polda NTT.
Sang Kaka Kena Rujak Fans Persebaya usai Gagal Selesaikan Peluang di Laga Kontra PSIS, Marselino Ferdinan Akhirnya Ikut Angkat Bicara

Sang Kaka Kena Rujak Fans Persebaya usai Gagal Selesaikan Peluang di Laga Kontra PSIS, Marselino Ferdinan Akhirnya Ikut Angkat Bicara

Bintang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan angkat bicara setelah sang kaka, Oktafius Fernando kena rujak fans Persebaya Surabaya.
Trending
Warga China Ramai-ramai Protes Keras gara-gara Timnas Indonesia, Heran kok Bisa-bisanya Skuad Patrick Kluivert...

Warga China Ramai-ramai Protes Keras gara-gara Timnas Indonesia, Heran kok Bisa-bisanya Skuad Patrick Kluivert...

Media China mengabarkan bahwa warga China mulai melakukan protes dan menunjukkan kekhawatiran gara-gara Timnas Indonesia asuhan Patrick Kluivert, ada apakah?
Jelang Lawan Australia dan Bahrain, Mees Hilgers Blak-blakan ke FIFA jika Semua Pemain Timnas Indonesia

Jelang Lawan Australia dan Bahrain, Mees Hilgers Blak-blakan ke FIFA jika Semua Pemain Timnas Indonesia

Bek FC Twente Mees Hilgers blak-blakan mengungkap semua pemain Timnas Indonesia kepada FIFA jelang lawan Australia dan Bahrain pada Kualifikasi Piala Dunia 2026
Australia Tak Terima? Para Pelatih Dunia Lebih Dukung Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Padahal Mereka...

Australia Tak Terima? Para Pelatih Dunia Lebih Dukung Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Padahal Mereka...

Para pelatih dunia justru lebih mendukung Timnas Indonesia, Australia harus waspada dengan kekuatan Timnas Indonesia
Memukau di Eropa, Bintang Kelahiran Amerika yang Sah Bela Timnas Indonesia Ini Layak Dipanggil Patrick Kluivert Lawan Australia

Memukau di Eropa, Bintang Kelahiran Amerika yang Sah Bela Timnas Indonesia Ini Layak Dipanggil Patrick Kluivert Lawan Australia

Meski tak dipanggil dalam skuad sementara Timnas Indonesia, salah satu pemain WNI di kompetisi Eropa ini kembali tampil impresif dan bantu klubnya menang.
Babak Baru Sritex, Dokumen Impor Tekstil Tuai Sorotan hingga Desak Polri Bertindak Tegas

Babak Baru Sritex, Dokumen Impor Tekstil Tuai Sorotan hingga Desak Polri Bertindak Tegas

Babak baru soal pembahasan PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) yang bangkrut, kini menyerempet ke penyelidikan dugaan manipulasi dokumen impor tekstil.
Red Sparks Punya Kabar Baik! Vanja Bukilic Tandem Megawati Hangestri Berpotensi Comeback di Playoff Liga Voli Korea 2024-2025

Red Sparks Punya Kabar Baik! Vanja Bukilic Tandem Megawati Hangestri Berpotensi Comeback di Playoff Liga Voli Korea 2024-2025

Red Sparks nampaknya memiliki kabar baik setelah Vanja Bukilic selaku tandem Megawati Hangestri berpotensi comeback saat babak playoff Liga Voli Korea 2024-2025.
Ramalan Denny Darko Satu per Satu Terus Terbukti? Ruben Onsu Setelah Cerai dari Sarwendah Nasibnya Perlahan-lahan Justru Makin...

Ramalan Denny Darko Satu per Satu Terus Terbukti? Ruben Onsu Setelah Cerai dari Sarwendah Nasibnya Perlahan-lahan Justru Makin...

Ramalan tarot Denny Darko kembali menjadi sorotan setelah prediksinya tentang kehidupan Ruben Onsu mulai terbukti satu per satu. Katanya nasib Bensu akan...
Selengkapnya
Viral