Kuningan, tvOnenews.com - Kamera pemantau petugas Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) berhasil merekam keberadaan tiga macan tutul Jawa (Panthera Pardus Melas) baru di kawasan Gunung Ciremai belum lama ini.
Dari hasil pantauan kamera trap, tim berhasil mendeteksi ada tiga individu baru macan tutul jawa, dari tiga macan tutul jawa dua di antaranya berjenis kelamin jantan dan satunya masih dalam penelitian petugas.
Hingga saat ini tim masih melakukan penelitian dengan temuan individu macan tutul baru di Gunung Ciremai.
Kepala Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) Maman Surahman memaparkan, temuan tiga individu baru macan tutul tersebut merupakan hasil pemantauan timnya selama enam bulan kemarin.
Dari 36 kamera trap yang dipasang di 18 lokasi, lima kamera di antaranya berhasil merekam keberadaan macan tutul tersebut.
"Ini menjadi kabar gembira untuk kita semua, bahwa hasil pemantauan tim kami selama enam bulan kemarin berhasil menemukan ada tiga individu baru macan tutul Jawa di kawasan Gunung Ciremai. Yang berarti, kehadiran tiga individu macan tutul yang baru tersebut telah menambah jumlah populasi kucing besar Panthera Pardus Melas di Taman Nasional Gunung Ciremai ini," ungkapnya Jumat (17/11/2023).
Terkait kemungkinan tiga individu macan tutul tersebut merupakan hasil perkawinan antara Slamet Ramadan dan Rasi atau dengan penghuni sebelumnya, Maman menduganya bukan. Ini berdasarkan hasil analisa morfologi dan kondisi fisik tiga individu macan tutul tersebut yang sudah dewasa.
"Seperti kita ketahui, Slamet Ramadan dirilis tahun 2019 dan Rasi tahun 2022 kemarin. Artinya sejak kehadiran Slamet sudah empat tahun yang lalu, kalaupun terjadi perkawinan dengan Rasi atau penghuni sebelumnya maka kemungkinan anaknya sekarang tidak sebesar itu. Mungkin saja mereka penghuni asli Gunung Ciremai yang baru terdeteksi sekarang," ujarnya
Namun demikian, kata Maman, dengan ditemukannya tiga individu baru macan tutul Jawa di kawasan Gunung Ciremai tersebut diharapkan menjadi perhatian semua pihak terutama masyarakat di sekitar kawasan Gunung Ciremai untuk turut serta menjaga dan melestarikannya.
Dengan cara tidak mengganggu satwa mangsa macan tutul seperti burung, babi hutan, kera dan lainnya.
Maman mengajak kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestarian alam dan satwa di kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai ini agar bisa dinikmati oleh anak cucu kita kelak.(esn/muu)
Load more