Bandung, tvOnenews.com - Husein seorang guru dari SMPN di Pangandaran yang sempat viral karena speak up soal pungli kini kembali ramai diperbincangkan.
Husein yang merupakan ASN itu kini mengungkapkan dirinya kecewa terhadap mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat berada di forum salah satu capres di Bandung.
Husein bahwa saat itu merasa hanya dijadikan konten oleh Ridwan Kamil yang masih menjabat Gubernur Jawa Barat.
"Kondisi terakhir dipanggil pak Ridwan Kamil. Bagi saya itu merasanya entah tanggapan kang Emil gimana gitu, saya merasanya hanya dijadikan konten aja gitu. Sedangkan eksekusi tidak ada," katanya.
"Saya terakhir itu disuruh balik lagi, setelah melaporkan orang-orang disana. Bagi saya itu bukan solusi, sedangkan keamanan dan kenyamanan itu saya yang merasakan. Bagi saya solusi balik lagi bukan solusi, saya berharap bisa kembali mengajar baik honorer maupun swasta," kata Husein saat diwawancarai dalam acara forum Capres hingga videonya viral.
Sementara Husein mengatakan sejauh ini dirinya memang belum bisa mengajar lantaran status PNS yang masih digantung.
"Untuk ngajar saya belum bisa, karena status saya masih menggantung di PNS, jadi saya gak bisa ngajar, ngelamar aja gak bisa ," kata Husein saat dihubungi tvOnenews.com, Rabu (6/11/2023).
Berbeda dengan pandangan Husein, orang tua Husein, Hendra Hermawan justru membela Ridwan Kamil, menurutnya statemen Ridwan Kamil sudah jelas anaknya itu (Husein) secara aturan belum memenuhi syarat untuk mutasi.
"Aturan ngak bisa dilanggar begitu aja," ungkapnya.
Hendra pun mengungkapkan saat ini Husein jarang pulang ke rumah, tinggal di kontrakkan yang dirinya pun tidak tahun alamatnya.
"Dalam seminggu di rumah paling satu dua hari, lebih sering di tempat kostnya. Tapi saya gak tahu tempatnya. Dari hari Kamis minggu lalu belum ada nongol," ungkapnya.
Sebelumnya Ridwan Kamil menanggapi bahwa dirinya telah menjadikan Husein sebagai bahan konten.
"Sudah ikhtiar menolong @husein _ar dibilang hanya dijadikan bahan konten'. Apalagi di forum capres lagi kampanye. Istigfar kang,” kata Ridwan Kamil dalam unggahan Instagramnya @ridwankamil yang dikutip dari akun sosial mediannya.
Menurutnya, Husein sudah diupayakan untuk dipindahkan ke Bandung, akan tetapi pemerintah pusat tidak memberikan izin karena statusnya yang masih menjadi ASN.
Pilihan terbaiknya adalah keluar dari ASN dan bekerja di pendidikan swasta. Kemudian, Husein memilih untuk melanjutkan S2 dan biaya registrasi serta beasiswa tahun pertama pun sudah dibantu dibiayai. (cep/muu)
Load more