Bandung, tvOnenews.com - Sejumlah elemen lembaga swadaya masyarakat (LSM) di Bandung Raya mendatangi gedung DPRD Jawa Barat di jalan Diponegoro, Kota Bandung pada Senin (18/12/2023).
Kedatangan elemen warga seperti dari Majelis Adat Sunda, Southland, Tentara Langit, sejumlah masyarakat Ujung Berung dan lainnya adalah untuk menyampaikan aspirasi menolak penyebaran nyamuk Wolbachia di sejumlah titik di Jawa Barat.
Menurut salah satu kordinator aksi, Babeh Aldo mengatakan agenda pertama aksi itu adalah untuk menyebarkan informasi terkait dampak penyebaran nyamuk Wolbachia.
Pria yang asli bernama Mohamad Ali Ridlo ini juga menuntut kepada Kementrian kesehatan (kemenkes) terkait edukasi dari penyebaran nyamuk Wolbachia terutama yang sudah disebar di wilayah Bandung.
"Sampai hari ini kami mensomasi Kemenkes tentang siapa yang akan bertanggungjawab kalau ratusan juta telor nyamuk ini isinya benar Wolbachia atau bukan. Sementara kalau Wolbachia risk and benefit juga jadi bahayanya double, Wolbachia sendiri seperti Ibu Siti Fadilah Subari dokter Diva itu menyatakan ada bahaya kedepannya tentang keseimbangan ekosistem alam yang dirusak dari nyamuk Wolbachia ini. Apalagi nyamuknya atau telornya impor dari Australi lalu siapa yang menjamin apakah Australi itu betul-betul mengirimkan impor nyamuk Wolbachia atau yang lain,"ungkapnya.
Ia mengatakan alasannya melakukan aksi tersebut di Kota Bandung, karena wilayah tersebut sudah disebar telur nyamuk Wolbachia yaitu di daerah Ujungberung.
Load more