Jakarta, tvOnenews.com - Seorang pria paruh baya bernama Aan Afran Novarianto (49) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di kamar mandi kontrakannya yang terletak di Jalan Muara RT 4/5, Harjamukti, Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat.
Tewasnya pria paruh baya itu di dalam kamar mandi kontrakannya sempat membuat geger warga setempat.
Kapolsek Cimanggis, Kompol Judika Sinaga mengatakan pria paruh baya itu merupakan warga asal Lemahwungkuk Kota Cirebon.
Menurutnya jasad Aan pertama kali ditemukan oleh sejumlah warga pada hari Senin 11 Maret 2024 sekira pukul 12.00 WIB.
Judika menjelaskan kronologi penemuan awal jasad tersebut saat warga curiga dengan bau busuk yang menyengat di lingkungan sekitarnya.
Terlebih, warga bertemu dengan korban saat hari Jumat kemarin dengan kondisi kaki korban terlihat membengkak.
"Awal mula warga bernama Karnadi curiga karena korban 2 hari tidak keluar rumah dan melihat jendela terbuka serta tercium bau busuk. Kemudian Karnadi mendekati rumah tersebut dan bau semakin menyengat," tutur Judika dalam keterangannya, Jakarta, Selasa (12/3/2024).
Judika menuturkan saksi akhirnya membuka pintu yang terkunci dengan kunci cadangan.
Saat itu saksi terkejut melihat sang penghuni dalam kondisi terlentang tak bernyawa.
"Setelah itu saksi melihat korban di dalam kamar mandi dalam posisi terlentang meninggal dunia," ujarnya.
Atas hal ini, saksi akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Ketua RT dan pemilik kontrakan.
Setelah itu ketua RT melaporkan kejadian tersebut kepada Kapospol Harjamukti dan melaporkannya ke oiket Polsek Cimanggis.
Judika memastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada jasad pria paruh baya tersebut.
"Hasil pemeriksaan tim iden Polres bahwa diduga korban meninggal karena sakit dan ditemukan obat-obat jantung dan hipertensi," kata Judika.
Selain itu, dia juga memastikan tidak ada barang yang hilang dan kontrakan dalam keadaan terkunci. Berdasarkan keterangan Ketua RT setempat, korban baru mengontrak tiga minggu.
"Menurut keterangan Ketua RT korban baru 3 minggu mengontrak dan tidak diketahui pekerjaannya," katanya.
Sementara, korban dititipkan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati sampai keluarga diketahui keberadaannya.
"Masih dilakukan upaya untuk menghubungi keluarga karena korban tinggal seorang diri di kontrakan," tandasnya. (rpi/raa)
Load more