Aan berharap, dengan diresmikannya wisata alam dan kedai Seureuh Hejo selain menggeliatkan sektor wisata pasca pandemi Covid-19, juga mampu mendongkrak perekonomian masyarakat sekitar.
“Wisata seureuh Hejo itu tak hanya menyuguhkan pemandangan saja, tapi nanti kedepannya masyarakat sekitar juga dilibatkan dengan kerajinan-kerajinan yang dapat memenuhi ekonomi mereka,” kata Aan.
Selain itu, kata Aan hal ini juga merupakan program Bupati Ade Yasin yang ingin menciptakan Bogor sebagai The City of Sport and Tourism.
Sementara itu, Sekretaris LMDH Sureuh Hejo Hikmat Gunawan menyebut bahwa wisata alam Gunung Seureuh Hejo merupakan satu-satunya wisata alam yang menyediakan camping ground di bawah rindangnya pohon pinus di kawasan Leuwisadeng.
“Dengan luas sekitar 11,7 hektare wisata alam Gunung Seureuh Hejo juga menyediakan kafe, ruang pertemuan, berkuda, spot foto yang Instagramable serta kolam renang yang saat ini dalam proses pembangunan dan lainnya,” kata Hikmat.
Menariknya, bagi campers yang tidak ingin membawa peralatan kemping, sambung Yudha sudah disediakan tenda berbagai ukuran dengan harga sewa tak membuat kantong bolong.
“Bagi pengunjung yang membawa putra putrinya yang bisa merasakan sensasi naik kuda di area hutan pinus,” terangnya.
Rute yang dapat tempuh menuju wisata alam Seureuh Hejo dari arah Bogor menuju arah Jasinga, tepatnya di Jalan Raya Sadeng bisa mengambil arah masuk ke Jalan Raya Sadeng Joglo menuju Kampung Gunung Seureuh sejauh 3 kilometer menuju wisata alam Seureuh Hejo.
Load more