LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Sembilan WNA China saat akan diserahkan ke Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI oleh Satreskrim Polres Sukabumi dan Mapolres Sukabumi
Sumber :
  • Antara

Polres Sukabumi Serahkan 9 WN China ke Kantor Imigrasi

Polres Sukabumi menyerahkan sembilan orang warga negara asing asal China yang ditemukan Satuan Polairud terombang-ambing di Pantai Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, ke Kantor Imigrasi Kelas II Non-Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Sukabumi.

Rabu, 19 Juni 2024 - 10:26 WIB

Sukabumi, tvOnenews.com - Polres Sukabumi menyerahkan sembilan orang warga negara asing asal China yang ditemukan Satuan Polairud terombang-ambing di Pantai Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, ke Kantor Imigrasi Kelas II Non-Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Sukabumi.

"Sebelum diserahkan ke Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Sukabumi, kami sudah meminta keterangan dari tiga anak buah kapal (ABK) asal Sulawesi Tenggara yang membawa WN China tersebut dengan menggunakan kapal motor penangkap ikan," kata Kepala Polres Sukabumi Ajun Komisaris Besar Polisi Tony Prasetyo di Sukabumi, Selasa (18/06/2024).

Menurut Tony, penyidik sudah memeriksa sembilan WN China dan tiga orang ABK tersebut untuk mencari tahu bagaimana kapal motor untuk menangkap ikan yang mereka gunakan bisa terombang-ambing di perairan laut Kabupaten Sukabumi.

Pengakuan dari ABK yang membawa warga asing tersebut, sebelum terombang-ambing di perairan laut Kabupaten Sukabumi, mereka yang sedang memancing di perairan laut Sulawesi Tenggara, tepatnya di Pulau Bau-Bau, diminta oleh sembilan WN China itu untuk diantarkan ke objek wisata memancing di sekitar Pulau Hoga.

Baca Juga :

Namun, dalam perjalanan dari Pulau Bau-Bau menuju Pulau Hoga, kapal motor yang ditumpangi 12 orang tersebut sempat mengalami masalah, mulai kehabisan bahan bakar minyak (BBM) serta tidak bisa dikendalikan hingga akhirnya terbawa gelombang sampai perairan laut Australia.

Saat hendak menepi ke daratan Australia, mereka dicegat oleh kapal Angkatan Laut Australia dan dilarang masuk ke daratan. Namun, pihak AL Australia memberikan BBM sehingga kapal motor yang mereka gunakan kembali bisa beroperasi.

Akan tetapi, saat berada di perairan laut Kabupaten Sukabumi pada Sabtu (15/06/2024), kapal motor tersebut kembali mengalami masalah. Beruntung saat itu ada nelayan yang hendak pulang menemukan keberadaan mereka dan meminta bantuan ke Satpolairud Polres Sukabumi.

Akhirnya, sembilan WNA dan tiga WNI itu dievakuasi ke Dermaga Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Palabuhanratu, kemudian dibawa ke ruang Satreskrim Polres Sukabumi untuk dilakukan pendataan dan dimintai keterangan.

"Saat diserahkan ke pihak Kantor Imigrasi Sukabumi, seluruh WN China dalam kondisi sehat," tambah Kapolres.

Tony mengatakan kasus ini akan ditangani lebih lanjut pihak Kantor Imigrasi Sukabumi. "Apakah nantinya ditemukan adanya pelanggaran keimigrasian ataupun hal lainnya, itu sudah menjadi kewenangan mereka," ujarnya.

Di sisi lain, peran serta masyarakat dalam memberikan informasi tentang keberadaan orang asing sangat penting, dalam upaya melakukan pengawasan. Apalagi perairan laut Kabupaten Sukabumi beberapa tahun lalu sempat menjadi lokasi andalan untuk menyeberangkan para imigran gelap menuju Pulau Natal, Australia.

Selain itu, laut Sukabumi beberapa kali pernah dijadikan lokasi penyelundupan narkotika jenis sabu-sabu jaringan internasional, namun selalu berhasil digagalkan. 

"Maka dari itu, mengawasi orang asing, pihak keamanan tidak bisa bekerja sendiri," katanya.

(ant/ fis)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tambang Ilegal Disebut-sebut Pemicu AKP Dadang Dor AKP Ulil, Polda Sumbar: Bukan! Tapi Galian C

Tambang Ilegal Disebut-sebut Pemicu AKP Dadang Dor AKP Ulil, Polda Sumbar: Bukan! Tapi Galian C

Kasus tragis yang melibatkan sesama anggota kepolisian kembali terjadi. Yakni, polisi dor polisi di Polda Sumbar, Polres Solok Selatan, pada Jumat (22/11/2024)
Berdampak Sosial, Pertamina Eco RunFest 2024 Salurkan Donasi Kemanusiaan Untuk Palestina

Berdampak Sosial, Pertamina Eco RunFest 2024 Salurkan Donasi Kemanusiaan Untuk Palestina

Pertamina Eco RunFest 2024 menyalurkan donasi kemanusiaan senilai Rp3,5 miliar untuk Palestina. Bantuan tersebut disalurkan melalui Kedutaan Besar Palestina di Jakarta.
Kementerian Kebudayaan Kembali Ajukan Tiga Warisan Budaya Indonesia ke UNESCO, Ada Kebaya, Kolintang dan Reog Ponorogo

Kementerian Kebudayaan Kembali Ajukan Tiga Warisan Budaya Indonesia ke UNESCO, Ada Kebaya, Kolintang dan Reog Ponorogo

Kementerian Kebudayaan kembali mengajukan 3 karya budaya milik Indonesia ke UNESCO. Pengajuan ini sebagai upaya pelestarian warisan budaya di negara ini.
Emas 24 Karat: Investasi Jangka Panjang yang Aman dan Terpercaya

Emas 24 Karat: Investasi Jangka Panjang yang Aman dan Terpercaya

Emas telah lama dikenal sebagai salah satu bentuk investasi yang aman dan terpercaya. Dari masa ke masa, logam mulia ini tetap menjadi pilihan utama bagi banyak orang untuk melindungi kekayaan dan menghadapi fluktuasi ekonomi.
Kementan Jelaskan Perhitungan Pendapatan Brigade Swasembada Pangan

Kementan Jelaskan Perhitungan Pendapatan Brigade Swasembada Pangan

Kementerian Pertanian (Kementan) di bawah pimpinan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman terus mendorong generasi muda untuk terjun ke dunia pertanian melalui program Brigade Swasembada Pangan.
Pembalap Red Bull Racing Sergio Perez Blak-blakan Akui Muak Cium Aroma Ganja di F1 GP Las Vegas 2024

Pembalap Red Bull Racing Sergio Perez Blak-blakan Akui Muak Cium Aroma Ganja di F1 GP Las Vegas 2024

Pembalap Red Bull Racing, Sergio Perez blak-blakan mengaku bahwa dirinya muak mencium aroma ganja selama tampil di F1 GP Las Vegas 2024 yang sedang berlangsung.
Trending
Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Baru-baru ini kembali terjadi kasus polisi tembak polisi yang menggemparkan. Kali ini kasus tersebut terjadi di Solok, Sumatera Barat.
Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Sahabat Shin Tae-yong yang memutuskan untuk menjadi mualaf, Lee Woon-jae langsung menebar ancaman serius setelah resmi menjadi musuh Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2024.
Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan solusi terhadap orang mukmin tidak kuat shalat Tahajud harus bangun tidur jam 3 pagi bisa isi dua ibadah shalat sunnah ini.
Bisa Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Penyerang Keturunan Ini Disebut Mirip dengan Arjen Robben oleh Eks Pemain Belanda

Bisa Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Penyerang Keturunan Ini Disebut Mirip dengan Arjen Robben oleh Eks Pemain Belanda

Salah seorang penyerang keturunan yang bisa dinaturalisasi oleh PSSI untuk membela Timnas Indonesia disebut mirip dengan Arjen Robben oleh eks pemain Belanda.
Mantan Kabareskrim Dengan Tegas Sebut AKP Dadang Iskandar dengan Sengaja 'Bidik' Kepala AKP Ulil, Katanya.....

Mantan Kabareskrim Dengan Tegas Sebut AKP Dadang Iskandar dengan Sengaja 'Bidik' Kepala AKP Ulil, Katanya.....

Mantan Kabareskrim Polri Tahun 2009-2011 Komjen Pol (Purn) Ito Sumardi mengatakan AKP Dadang Iskandar diduga sengaja berniat membunuh AKP Ryanto Ulil Anshar.
Jangan Kaget Jika Rezeki Tiba-tiba Mengalir Deras, Kata Ustaz Adi Hidayat Karena Sedekah Kepada …

Jangan Kaget Jika Rezeki Tiba-tiba Mengalir Deras, Kata Ustaz Adi Hidayat Karena Sedekah Kepada …

Sedekah adalah amalan terkuat. Namun Ustaz Adi Hidayat menjelaskan, di antara sekian banyak orang yang bisa diberikan sedekah, ada yang utama untuk diberikan.
Tampil Apik untuk Timnas Indonesia, Justin Hubner Curhat Sekembalinya ke Klub

Tampil Apik untuk Timnas Indonesia, Justin Hubner Curhat Sekembalinya ke Klub

Justin Hubner berkeluh kesah sepulangnya dari Timnas Indonesia dan kembali ke klub, Wolverhampton Wanderers U-21, setelah jeda internasional November 2024 usai.
Selengkapnya
Viral