Berdasarkan rekaman CCTV yang ada di sekitar lokasi, Reza menyebut bahwa sekitar delapan motor terlibat dalam insiden ini. Beberapa dari motor tersebut menggunakan knalpot brong yang dikenal sangat berisik. Setelah melakukan aksi perusakan, gerombolan motor tersebut melarikan diri ke arah Linggajaya.
"Kalau dilihat dari CCTV, ada sekitar 8 motor yang datang. Beberapa menggunakan knalpot biasa, tapi ada juga yang pakai knalpot brong. Setelah kejadian, mereka langsung pergi ke arah Linggajaya," kata Reza.
Setelah insiden ini terjadi, pihak kepolisian segera tiba di lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Kapolsek Mangkubumi, Iptu Jajat Jatnika, menyatakan bahwa pihaknya sedang mendalami kasus ini dan telah memeriksa sejumlah saksi serta mengamankan barang bukti berupa botol minuman keras yang digunakan oleh pelaku.
"Kami sudah melakukan olah TKP dan memintai keterangan dari beberapa saksi. Saat ini, penyelidikan masih berlangsung, dan kami berusaha mengidentifikasi para pelaku," ujar Jajat.
Polisi berjanji akan segera menangkap para pelaku dan mengungkap motif di balik aksi perusakan tersebut. Masyarakat juga diimbau untuk tetap tenang dan melaporkan aktivitas mencurigakan kepada pihak berwenang.
(dai/ fis)
Load more