LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
EVE Ejector, inovasi alat yang dikembangkan PHE ONWJ untuk meningkatkan stabilitas tekanan pipa bawah laut dan menekan emisi gas suar.
Sumber :
  • Istimewa

EVE Ejector, Inovasi PHE ONWJ untuk Kurangi Emisi dan Tingkatkan Kinerja Operasi

PHE ONWJ sukses menghadirkan inovasi EVE Ejector (extended vacuum entrainment ejector) di Lapangan Bravo dan Lapangan Echo, di lepas pantai Laut Jawa.

Kamis, 2 Januari 2025 - 14:52 WIB

tvOnenews.com - PHE ONWJ sukses menghadirkan inovasi EVE Ejector (extended vacuum entrainment ejector) di Lapangan Bravo dan Lapangan Echo, di lepas pantai Laut Jawa. Inovasi ini berhasil meningkatkan kinerja operasi dan perlindungan lingkungan, khususnya stabilitas tekanan pipa bawah laut dan menekan emisi. 

Inovasi ini sejalan dengan komitmen Perusahaan untuk menjalankan operasi yang selamat, andal, efisien dan ramah lingkungan, dengan memastikan gas suar yang dilepaskan sesuai batas baku mutu yang ditetapkan oleh Pemerintah.

Pembakaran gas suar adalah proses pelepasan gas alam yang tidak terpakai dari peralatan produksi minyak dan gas dengan cara dibakar. Tujuan pembakaran ini untuk mengontrol tekanan, berlebih dalam sistem produksi, untuk memastikan keselamatan operasi migas. Mengacu Peraturan Menteri ESDM Nomor 17 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Pengelolaan Gas Suar pada kegiatan migas, pembakaran gas suar rutin diperbolehkan. Namun, praktik itu menghasilkan emisi.

Pengembangan EVE Ejector dilatarbelakangi kendala kinerja operasi gas di Lapangan Bravo dan Lapangan Echo yang sudah berusia lebih dari 40 tahun. Berbeda dengan alat ejektor lainnya yang berfungsi mengkonversi energi tekanan menjadi energi kinetik, EVE Ejector berfungsi menghisap gas dengan tekanan rendah yang kemudian dimanfaatkan. Hasilnya, inovasi ini tidak saja meningkatkan stabilitas tekanan pipa bawah laut, tapi juga mampu menekan emisi, serta memberikan nilai tambah signifikan bagi kinerja operasi Perusahaan.

Baca Juga :

Menurut General Manager PHE ONWJ Muzwir Wiratama, permasalahan utama yang dihadapi adalah tingginya volume gas di flow station atau fasilitas pemrosesan migas yang tidak dapat dimanfaatkan karena tekanan rendah dan tidak stabil. Akibatnya, akumulasi gas suar bakar pun meningkat.

‘’Rendahnya tekanan gas suar bakar ini sebelumnya tidak bisa dimanfaatkan. Namun, dengan EVE Ejector, tekanan gas suar bakar yang sebelumnya sangat rendah bisa dinaikkan hingga ke batas minimal pemrosesan. Dampaknya, gas yang sebelumnya hanya dibakar, dapat dimanfaatkan kembali, baik untuk komersial ke industri seperti pupuk, atau dialirkan ke sumur minyak sebagai pendorong hidrokarbon,” terang Muzwir. 

EVE Ejector pertama kali diimplementasikan pada 1 Juli 2023. Selama satu tahun penggunaan, terlihat dampak yang signifikan. PHE ONWJ mampu mengoptimalkan 6,6 juta standar kubik gas (MMSCF) menggunakan EVE Ejector. 

Juga berkat EVE Ejector, tekanan jaringan pipa bawah laut menjadi lebih stabil. Hal ini berdampak pada meningkatnya produksi sumur dan memberikan nilai tambah bagi Perusahaan, dengan bertambahnya produksi Lapangan Bravo sebesar 153 barel minyak per hari (BOPD).
Selain berdampak positif pada efisiensi produksi, invoasi ini juga mendukung komitmen Environmental, Social, and Governance (ESG) Perusahaan. Dengan alat ini, PHE ONWJ berhasil menekan gas suar bakar dan mendukung target pemerintah. EVE Ejector berkontribusi menurunkan emisi karbon dioksida hingga 447 ton ekuivalen per tahun. Hal ini sejalan dengan misi Pertamina mendukung capaian net zero routine flaring, sesuai target World Bank pada 2030.

EVE Ejector, yang telah memperoleh sertifikat hak panten oleh Kementerian Hukum dan HAM Republika Indonesia pada Desember 2023, memiliki potensi untuk direplikasi di lapangan-lapangan migas lainnya di Indonesia. 

Inovasi EVE Ejector ini telah dipresentasikan dalam forum internasional, Society Petroleum Engineers Workshop, awal 2024 lalu. Perusahaan migas dari negara jiran, seperti Petronas dan PTTEP dari Thailand turut merespons positif dan apresiasi.

Melalui kehadiran EVE Ejector, PHE ONWJ memberikan bukti nyata bahwa inovasi teknologi dapat menjadi kunci untuk masa depan energi yang lebih efisien, ramah lingkungan dan berkelanjutan.(chm)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
OJK Blokir 3.240 Entitas Keuangan Ilegal Sepanjang 2024

OJK Blokir 3.240 Entitas Keuangan Ilegal Sepanjang 2024

Kiki menambahkan, Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas PASTI) juga menemukan nomor kontak debt collector pinjaman online (pinjol) ilegal
Jadwal Malaysia Open 2025 Hari Kedua: Ada Big Match Fajar/Rian Vs Jagoan Malaysia

Jadwal Malaysia Open 2025 Hari Kedua: Ada Big Match Fajar/Rian Vs Jagoan Malaysia

Jadwal Malaysia Open 2025 hari kedua, di mana ada big match antara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto melawan jagoan Malaysia Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.
Tingkatkan Kepatuhan Pajak, Prabowo Bentuk Komite Transformasi Digital

Tingkatkan Kepatuhan Pajak, Prabowo Bentuk Komite Transformasi Digital

Mari Elka menjelaskan bahwa untuk meningkatkan penerimaan negara dari pajak, DEN menekankan pentingnya meningkatkan kepatuhan pembayaran pajak
Pemprov DKI Jakarta Pastikan Penetapan Dewan Kota/Dewan Kabupaten 2024-2029 Sesuai Prosedur

Pemprov DKI Jakarta Pastikan Penetapan Dewan Kota/Dewan Kabupaten 2024-2029 Sesuai Prosedur

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Biro Pemerintahan Setda Provinsi DKI Jakarta menjamin penyelenggaraan pemilihan dan penetapan Dewan Kota/Dewan Kabupaten Periode 2024-2029 dilakukan sesuai dengan ketentuan.
Gabung BRICS, Indonesia Dinilai Jadi Jembatan Kepentingan Negara Maju dan Berkembang

Gabung BRICS, Indonesia Dinilai Jadi Jembatan Kepentingan Negara Maju dan Berkembang

Mari Elka mengatakan, sisi positif bergabungnya Indonesia di BRICS adalah bisa memperjuangkan isu-isu yang terkait dengan negara berkembang di forum itu
PSSI Akhirnya Buka Suara Soal Rumor Louis van Gaal Gabung Timnas Indonesia

PSSI Akhirnya Buka Suara Soal Rumor Louis van Gaal Gabung Timnas Indonesia

Sempat ramai dikabarkan bakal bergabung dengan Timnas Indonesia, PSSI akhirnya buka suara soal peluang Louis van Gaal jadi direktur teknik skuad Garuda.
Trending
Tak Kuat Lagi, Calvin Verdonk Akhirnya Respons Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia: Coach, Saya Sangat...

Tak Kuat Lagi, Calvin Verdonk Akhirnya Respons Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia: Coach, Saya Sangat...

Bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk memberikan respons usai Shin Tae-yong tidak lagi menjabat sebagai pelatih skuad Garuda.
Akhirnya Berani Jujur, Shin Tae-yong Blak-blakan soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia: Sebenarnya Skuad Garuda itu...

Akhirnya Berani Jujur, Shin Tae-yong Blak-blakan soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia: Sebenarnya Skuad Garuda itu...

Sebelum resmi diberhentikan PSSI, SHin Tae-yong pernah blak-blakan mengungkapkan soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia, tak disangka katanya...
Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia Disorot Media Besar Spanyol, 2 Nama Papan Atas Disebut Jelas Tukangi Jay Idzes Cs

Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia Disorot Media Besar Spanyol, 2 Nama Papan Atas Disebut Jelas Tukangi Jay Idzes Cs

Kabar pemecatan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia menjadi perbincangan hangat penggemar sepak bola tanah air.
Bukti Shin Tae-yong Tetap Cinta kepada Timnas Indonesia usai Dipecat, Minta Tangan Kanannya Jaga Pemain hingga Lolos Piala Dunia 2026

Bukti Shin Tae-yong Tetap Cinta kepada Timnas Indonesia usai Dipecat, Minta Tangan Kanannya Jaga Pemain hingga Lolos Piala Dunia 2026

Permintaan Shin Tae-yong ke tangan kanannya untuk menjaga pemain hingga lolos Piala Dunia 2026 menjadi bukti STY tetap cinta kepada skuad Garuda usai didepak dari kursi pelatih.
Catatan Kelam Patrick Kluivert Dirujak Netizen Indonesia Usai Gantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Faktanya Ternyata

Catatan Kelam Patrick Kluivert Dirujak Netizen Indonesia Usai Gantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Faktanya Ternyata

Keputusan PSSI memecat pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong membuat para penggemar sepak bola nasional menantikan kepastian penggantinya yang disebut Kluivert
'Preman' Timnas Indonesia sampai Melow Ungkap Rasa Kecewa Buntut STY Dipecat PSSI, Padahal Pelatih yang Semangat Pahami Budaya dan Islam

'Preman' Timnas Indonesia sampai Melow Ungkap Rasa Kecewa Buntut STY Dipecat PSSI, Padahal Pelatih yang Semangat Pahami Budaya dan Islam

Dalam keterangannya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menjelaskan pemecahan STY. Dia sempat menyinggung secara tersirat soal, kepemimpinan STY, kemampuan komunikasi
Padahal Punya Rencana Besar untuk Timnas Indonesia, Tak Banyak yang Tahu Shin Tae-yong Ternyata Sudah Lama Persiapkan Hal ini...

Padahal Punya Rencana Besar untuk Timnas Indonesia, Tak Banyak yang Tahu Shin Tae-yong Ternyata Sudah Lama Persiapkan Hal ini...

Padahal Shin Tae-yong sudah lama menyiapkan rencana besar untuk Timnas Indonesia jauh sebelum dicopot oleh PSSI sebagai pelatih Garuda, tak disangka ternyata...
Selengkapnya
Viral