LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Wartinah, Mantan Buruh Migran
Sumber :
  • Istimewa

Karsa dan Karya Wartinah, Mantan Buruh Migran Menuju Kemandirian

Wartinah nyaris berkepala enam. Tidak heran jika beragam penyakit mendekapnya. Kolesterol, gangguan tidur, rematik, dan asam urat. Intensitas kambuh penyakitnya setara dosis obat. Sehari tiga kali, kadang lebih. 

Selasa, 21 Januari 2025 - 15:01 WIB

tvOnenews.com - Wartinah nyaris berkepala enam. Tidak heran jika beragam penyakit mendekapnya. Kolesterol, gangguan tidur, rematik, dan asam urat. Intensitas kambuh penyakitnya setara dosis obat. Sehari tiga kali, kadang lebih. 

Ibu dua anak ini sudah tidak bisa berlama-lama mengayuh sepeda, dari siang sampai menjelang matahari tenggelam, mengedarkan terasi buatannya sendiri dari kampung ke kampung. Padahal, aktivitas itu sudah lebih dari dua dekade dia lakukan, tepatnya setelah dia pulang ke tanah air dari Timur Tengah sebagai buruh migran. Di Desa Rawagempol, Kecamatan Cilamaya Wetan, Kabupaten Karawang, Wartinah adalah master pembuat terasi, layaknya perempuan seangkatan dirinya di kampung itu. 

"Sekarang, badan saya mudah capek. Tapi mau bagaimana lagi, saya tidak punya banyak pilihan. Saya tidak punya waktu menyalahkan nasib. Waktu yang saya punya lebih baik dipakai untuk membuat terasi," katanya sambil memipihkan adonan fermentasi udang rebon. 

Bulatan adonan setengah basah seukuran telapak tangan orang dewasa itu kemudian dia jemur sampai kering. Dalam sehari, dari 10 kilogram bahan baku terasi, Wartinah biasa memproduksi rata-rata 100 keping terasi ukuran sedang, dan 20 ukuran besar. Satu keping terasi ukuran sedang dijual Rp2.500, dan keping besar Rp10.000. 

Jam dinas Wartinah dimulai sejak subuh. Dia mencubit adonan cokelat kehitaman yang bertekstur seperti pasta dengan tangan kanan, kemudian memindahkannya ke tangan kiri hingga membentuk ukuran sebesar telapak tangan. Setelah itu, adonan tersebut dipipihkan sampai lembut dan dicetak menggunakan alat pencetak, sehingga menghasilkan bentuk bulatan besar yang rapi. Kepingan-kepingan tersebut kemudian dijemur di bawah sinar matahari. Jika cuaca mendukung, adonan sudah bisa diangkat pada siang hari. Setelah itu, terasi dikemas dalam bungkus kertas. Terasi yang telah siap edar ini kemudian dia bawa menggunakan sepeda untuk dijual keliling kampung, dititipkan di warung-warung langganan, atau diantarkan langsung kepada para pelanggan. Pulangnya, Wartinah mampir ke pasar, membeli adonan fermentasi udang rebon untuk jadi bahan baku keesokan harinya. 

Baca Juga

Saat Wartinah bekerja di dalam rumah, di luar, suaminya duduk di atas lincak sambil memandangi jalan. Sudah hampir dua tahun suaminya sakit. Ingatan dan memorinya kerap hilang. Berbagai tempat, dari mulai dokter sampai pengobatan alternatif, sudah mereka datangi untuk mendapat pengobat, berbekal uang seadanya dari keuntungan jual terasi dipotong makan sehari-hari. 

Sejak suaminya sakit, Wartinah menjadi tulang punggung keluarga. Anak pertamanya sudah menikah, namun belum dapat pekerjaan. Sehari-hari si sulung kerja serabutan. Sementara si bungsu bertahan hidup dengan ikut temannya, menjadi asisten videografer dan fotografer pernikahan.

Enam bulan terakhir, angin baik mendatangi keluarga Wartinah. PHE ONWJ (Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java) membangun rumah produksi bagi perajin terasi di Desa Rawagempol. Wartinah adalah salah satu penerima manfaat.

Selain rumah produksi, sedikitnya 43 kelompok UMKM perajin terasi di Rawagempol mendapatkan pelatihan peningkatan kapasitas dari PHE ONWJ yang bekerja sama dengan Universitas Padjadjaran (Unpad). 

Rumah produksi terasi UMKM binaan PHE ONWJ berisi freezer berkapasitas 300 liter, mesin penggiling rebon, vacuum sealer, timbangan digital kecil dan besar, cetakan terasi, dan meja.

Sebagai bagian dari upaya pemberdayaan masyarakat dan pengembangan ekonomi lokal, pelatihan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan teknis dalam proses produksi terasi, tetapi juga membantu para perajin dalam memahami strategi pemasaran, pengelolaan keuangan, dan pengembangan produk melalui pengemasan yang inovatif dan menarik. Para peserta juga diajarkan cara memanfaatkan teknologi serta inovasi untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produk mereka, sehingga proses produksi pembuatan terasi lebih cepat dan lebih higienis. Diharapkan melalui pemanfaatan teknologi serta inovasi, dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produk mereka, sehingga dapat bersaing dengan produk sejenis.

Setelah mendapatkan pelatihan dan aktif di rumah produksi, Wartinah kini dapat melipatgandakan produksinya sampai dua kali lipat. Hal ini berdampak pada peningkatan pendapatan. "Dulu saya tidak bisa menabung, keuntungan selalu habis untuk biaya hidup dan berobat suami. Sekarang, sedikit-sedikit saya bisa menabung, dan membayar utang," katanya. 

Head of Communication, Relations & CID PHE ONWJ R. Ery Ridwan menuturkan, melalui program ini, PHE ONWJ berharap dapat menciptakan dampak yang berkelanjutan, mendorong kemandirian ekonomi, dan memperkuat daya saing UMKM di Rawagempol. Inisiatif ini juga menjadi salah satu bentuk nyata kontribusi dunia usaha dalam mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat berbasis lokal.

“Melalui program ini, kami ingin membantu para perajin, seperti Bu Wartinah, untuk memiliki kehidupan yang lebih baik. Tidak hanya memberikan pelatihan dan fasilitas, tetapi juga menciptakan peluang agar mereka bisa lebih mandiri secara ekonomi dan berdaya saing. Harapan kami, upaya kecil ini bisa memberikan dampak besar bagi masyarakat Desa Rawagempol dan sekitarnya," tutup Ery.(chm)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Buntut Pagar Laut Misterius di Tangerang, Kementerian ATR/BPN Investigasi Pegawainya yang Terbitkan Sertifikat

Buntut Pagar Laut Misterius di Tangerang, Kementerian ATR/BPN Investigasi Pegawainya yang Terbitkan Sertifikat

Kementerian ATR/BPN melakukan investigasi internal buntut dari pagar laut misterius bersertifikat di perairan Tangerang. Saat ini, pagar laut tengah dibongkar.
Bursa Transfer: Gebrakan AC Milan! Selangkah Lagi Bakal Datangkan Monster 60 Gol Liga Eropa Asal Meksiko

Bursa Transfer: Gebrakan AC Milan! Selangkah Lagi Bakal Datangkan Monster 60 Gol Liga Eropa Asal Meksiko

Klub Liga Italia, AC Milan disebut bakal segera dapatkan tanda tangan striker haus gol asal Meksiko, Santiago Giménez pada bursa transfer musim dingin ini.
Umar Nurmagomedov Incar Gelar Juara Lagi usai Dipermalukan Merab Dvalishvili di UFC 311

Umar Nurmagomedov Incar Gelar Juara Lagi usai Dipermalukan Merab Dvalishvili di UFC 311

Umar Nurmagomedov kembali mengincar gelar juara meski belum lama ini telah dipermalukan oleh Merab Dvalishvili di kelas bantam UFC 311.
Pecah! Dua Gol Marselino Ferdinan Antar Oxford United Menang, Jauh-jauh Hari Roberto Mancini Sudah Bilang Kalau Dia…

Pecah! Dua Gol Marselino Ferdinan Antar Oxford United Menang, Jauh-jauh Hari Roberto Mancini Sudah Bilang Kalau Dia…

Marselino Ferdinan mencetak dua gol untuk Oxford United dalam kemenangan 6-0 atas Banbury United. Roberto Mancini sebelumnya pernah bilang begini soal...
Omongan Jujur Indra Sjafri soal Meredupnya Karier Evan Dimas dkk, Ternyata Sudah Jauh Hari Meramal Hal Ini ke Pemain Timnas Indonesia, Apa Itu?

Omongan Jujur Indra Sjafri soal Meredupnya Karier Evan Dimas dkk, Ternyata Sudah Jauh Hari Meramal Hal Ini ke Pemain Timnas Indonesia, Apa Itu?

Pelatih bertangan dingin, Indra Sjafri buka-bukaan soal faktor meredupnya karier para pemain Piala AFF U-19 2013 era Evan Dimas, setelah juara Piala AFF U-19.
Taspen Dukung Pengembangan SDM dan Olahraga untuk Kemajuan Indonesia

Taspen Dukung Pengembangan SDM dan Olahraga untuk Kemajuan Indonesia

Taspen memberikan komitmen nyata untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan olahraga di Indonesia.
Trending
Marselino Ferdinan Memukau di Inggris, Bintang Timnas Indonesia Cetak 2 Gol dan Bantu Oxford United Menang Telak

Marselino Ferdinan Memukau di Inggris, Bintang Timnas Indonesia Cetak 2 Gol dan Bantu Oxford United Menang Telak

Bintang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan tampil memukau di Liga Inggris dengan dua gol saat membantu Oxford United menang telak kontra Banbury United F.C.
Top 3 Sport: Ko Hee-jin Dapat Kritikan, Megawati Hangestri Ingin Peran Lain, Curhatan Mega Soal Kehidupan di Korea

Top 3 Sport: Ko Hee-jin Dapat Kritikan, Megawati Hangestri Ingin Peran Lain, Curhatan Mega Soal Kehidupan di Korea

Rangkuman artikel terpopuler dari tvOnenews.com sepanjang hari Selasa (21/1/2025). Berita seputar kiprah Megawati Hangestri di Red Sparks paling banyak dibaca.
Jay Idzes Kembali Catat Sejarah Membanggakan di Serie A, Jadi Pemain Timnas Indonesia Pertama yang Bisa...

Jay Idzes Kembali Catat Sejarah Membanggakan di Serie A, Jadi Pemain Timnas Indonesia Pertama yang Bisa...

Jay Idzes kembali mencatatkan sejarah membanggakan di Serie A dengan menjadi pemain Timnas Indonesia pertama yang raih hal ini. Apa itu? Simak selengkapnya.
Beda Nasib di Oxford United: Ole Romeny Jadi Pemanis Bangku Cadangan, Marselino Ferdinan Cetak Dua Gol

Beda Nasib di Oxford United: Ole Romeny Jadi Pemanis Bangku Cadangan, Marselino Ferdinan Cetak Dua Gol

Oxford United kembali unjuk gigi dalam ajang Championship melawan Luton pada Rabu (22/1/2025) dini hari WIB. 
Tak Malu-malu Lagi, Ruben Onsu Berani Umbar Hubungannya dengan Desy Ratnasari: Dengan Dia Aku Bisa...

Tak Malu-malu Lagi, Ruben Onsu Berani Umbar Hubungannya dengan Desy Ratnasari: Dengan Dia Aku Bisa...

Pasca resmi cerai dengan Sarwendah, Ruben Onsu semakin menunjukkan kedekatan dan keakrabannya dengan aktris cantik senior Desy Ratnasari, bahkan berani sebut.
Sempat Ditolak Shin Tae-yong, 3 Bintang Ini Berpotensi Dinaturalisasi dan Perkuat Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert?

Sempat Ditolak Shin Tae-yong, 3 Bintang Ini Berpotensi Dinaturalisasi dan Perkuat Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert?

Setelah sempat ditolak oleh Shin Tae-yong, kini tiga pemain asing berikut berpotensi besar dinaturalisasi dan perkuat Timnas Indonesia era Patrick Kluivert.
Reaksi Fans dan Oxford United usai Marselino Ferdinan Cetak Brace di Inggris: Gak Ada Obat King

Reaksi Fans dan Oxford United usai Marselino Ferdinan Cetak Brace di Inggris: Gak Ada Obat King

Penampilan bintang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan bersama Oxford United semalam menuai reaksi kagum dari sejumlah fans.
Selengkapnya
Viral