Luas jalan yang rusak diperkirakan mencapai satu kilometer. Jangan salah, jalan ini hampir setiap hari memakan korban, seperti pengendara yang terjatuh, kendaraan yang mogok, bahkan beberapa bulan lalu, jalan ini meregang nyawa warga. Kondisi diperparah ketika hujan dimana lubang tak terlihat. Ditambah pada malam hari yang minim penerangan, hanya ada dua saja penerang jalan.
"Ini jalan hampir satu kilo lebih, akibat jalan berlubang sempat memakan korban. Banyak korbannya tak terhitung, seperti yang jatuh, meninggal dan luka-luka. Yang meninggal beberapa tahun lalu karena pada saat hujan, lubang tak terlihat," ucap Maman.
Rusaknya jalan bukan hanya disebabkan oleh banyaknya kendaraan yang melintas, tetapi yang menjadi sebab utama adalah kualitas pengaspalan yang berbeda, karena jika dibandingkan dengan wilayah sekitar, jalan lainnya tidak menunjukan kerusakan yang fatal. Warga berharap, Pemerintah bisa hadir untuk memberikan solusi konkrit dan tak hanya sekedar janji semata. (dai/ito)
Load more