Namun pada Senin 16 mei sekitar pukul 07.35, terjadi kelambatan ganti oksigen yang diyakini Arif dan ibu mertua menjadi penyebab Asih meninggal dunia.
" Ibu mertua saya sampai 2 kali meminta petugas ganti oksigen, kemudian yang ketiga kali saya meminta, itu saya sampai emosi dan marah, barulah oksigen di ganti, namun nyawa istri saya tidak tertolong, "tambah Arif.
Arif memang sudah ikhlas atas kepergian istri tercintanya, Arif kini yang sudah tidak memiliki pekerjaan karena memilih merawat istrinya, harus membesarkan 3 anaknya.
Arif juga kecewa kepada sikap RSHS yang tetap membantah oksigen tidak habis, Arif mengaku ia memiliki bukti foto yang menunjukan alat oksigen itu sudah habis.
" Jika pihak RSHS masih tidak memiliki itikad baik, maka ada niat akan membawa ke jalur hukum, kini ia menunggu etikad baik dari pihak Rumah Sakit," jelasnya. (jbe/akg)
Load more