Subang, Jawa Barat - Anggota DPR RI Dedi Mulyadi kembali menyita perhatian netizen dengan aksi blusukannya, Kamis (16/6/2022).
Kali ini, pada tayangan di YouTube channel 'Kang Dedi Mulyadi Channel' Dedi Mulyadi mengikuti sejoli yang tengah berkendara menggunakan sepeda motor sambil membawa boks berisi mainan di sebuah wilayah di Subang, Jawa Barat.
Adapun sejoli yang menggunakan motor tersebut terus diikuti oleh Dedi Mulyadi yang pernah menjabat sebagai Bupati Purwakarta itu.
Sejoli yang diajak berbincang oleh Dedi Mulyadi. (ist)
Pada tayangan video itu, Dedi Mulyadi pun tampak mengehentikan laju sepeda motor sejoli itu.
Kemudian Dedi Mulyadi bertanya kepada mereka, mengapa yang mengendarai motor justru si perempuan.
"Ini jualan? kenapa yang ceweknya yang bawa motor?," tanya Dedi Mulyadi kepada sejoli itu.
Kemudian si laki-laki menjawab, bahwa mereka bergantian menyetir sepeda motor itu.
"Gantian pak, iya karena jauh," kata laki-laki yang dihentikan Dedi Mulyadi itu.
Kemudian Dedi Mulyadi pun bertanya darimana asal mereka?
Adapun mereka menjawab, si laki-laki berasal dari Bandung, dan si perempuan berasal dari Bogor.
Dedi pun bertanya, apakah mereka berpacaran atau sudah menikah.
Kemudian sejoli itu pun kompak menjawab bahwa mereka sudah menikah.
"Sudah menikah pak, tapi kami nikah siri," kata si laki-laki.
Sejoli di Subang diajak bicara oleh Dedi Mulyadi. (Capture YouTube Kang Dedi Mulyadi)
Mendengar jawaban itu Dedi Mulyadi pun agak kaget, lalu bertanya mengapa mereka hanya menikah siri.
"Belum ada uang pak, ini juga belum punya kerjaan tetap, ini juga menjualkan mainan orang lain, dan dari jualan ini saya dapat Rp 100 per biji, kalau mainannya kejual," kata si laki-laki.
Kemudian, Dedi Mulyadi bertanya, apakah mereka bahagia dengan pernikahannya.
Kemudian sejoli itupun kompak menyebut bahwa mereka bahagia.
"Tapi bahagia kan? saya lihat tadi pas naik motor boncengan kalian kelihatan bahagia? he he he suit suiw," kata Dedi Mulyadi.
Melihat ada tato di tangan si laki-laki, Dedi Mulyadi pun langsung menebak bahwa si pria dulunya adalah anak punk.
"Kamu dulu anak punk ya? berapa lama jadi anak punk? tapi bagus lho, kamu sekarang berubah ya," kata Dedi Mulyadi.
Si laki-laki pun langsung menjawab pertanyaan Dedi Mulyadi.
"Iya pak, setahun jadi anak punk," kata si laki-laki.
Saat ditanya soal pekerjaannya sebagai tukang mainan, jawaban si laki-laki bikin Dedi Mulyadi geleng-geleng kepala.
Menurut si laki-laki, keuntungan si pria perhari kalau mainan terjual bisa mencapai Rp 30 ribu, itu pun belum dipotong biaya perbaikan ban sepeda motor.
"Jadi saya dapat Rp 30 ribu, biaya ban Rp 70 ribu, jadi saya dihitung si bos jadi nunggak alias punya utang Rp 40 ribu," kata si laki-laki.
Meskipun begitu, si laki-laki pun dengan tegas mengatakan bahwa jalan hidup yang dipilihnya saat ini adalah bagian dari usahanya untuk membahagiakan sang istri.
"Aku pengen mandiri pak, pengen bahagiain istri walaupun sedikit," kata si laki-laki.
Kemudian Dedi Mulyadi memuji pernyataan jantan si laki-laki dengan mengacungkan jempol.
"Bagus, hebat itu namanya, ini dia orang-orang yang punya motivasi," kata Dedi Mulyadi.
Sejoli di Subang jual mainan dan diajak bicara oleh Dedi Mulyadi. (Captire YouTube Kang Dedi Mulyadi)
Kemudian Dedi Mulyadi pun bertanya kepada sejoli itu, berapa biaya mereka untuk makan perharinya.
"Kami makan Rp 20 ribu sehari pak (berdua), itu makannya siang saja, jadi pagi dan malam kami enggak makan, makannya hanya siang.
Mendengar jawaban itu hati Dedi Mulyadi benar-benar terenyuh. Dia pun merasa iba kepada sejoli itu.
Di akhir tayangan video, Dedi Mulyadi pun meminta agar sejoli itu berjualan mainan secara mandiri.
Sejoli di Subang saat diberi bantuan uang tunai oleh Dedi Mulyadi. (Capture YouTube Kang Dedi Mulyadi)
Kemudian Dedi Mulyadi pun mengeluarkan sejumlah uang dari dompetnya dan memberikan bantuan untuk sejoli itu.
"Ini buat modal kamu jualan, ini untuk kamu dagang kue, ini buat modal motor, dan saya pergi, kamu silahkan makan dulu," kata Dedi Mulyadi. (abs)
Load more