Rustandi menyebutkan, ketinggian jembatan dengan permukaan air Sungai Cisokan sekitar 25 meter dan kedalaman sungai mencapai 7 meter. Rustandi juga berharap bisa segera dibangun jembatan tersebut agar bisa mempermudah akses warga
"Semoga segera ada pembangunan, agar warga nyaman dan aman saat melintas. Kita harus mengeluarkan biaya lebih untuk mengangkut hasil tani jika menggunakan jalur lain yang jaraknya mencapai 10 kilometer," ujarnya.
Sekretaris Desa Salamnunggal, Asep Sopandi, mengatakan jembatan gantung yang dibangun sekitar tahun 1990 itu kondisinya sudah tidak layak untuk dilintasi.
"Rusaknya sudah cukup lama. Saat ini warga secara swadaya akan memperbaiki jembatan dengan menggunakan bambu sebagai alas berpijak. Namun saat ini warga terkendala oleh kawat untuk mengikat bambu," kata Asep.
Asep mengungkapkan, pihaknya juga sudah beberapa kali mengajukan pembangunan ke Pemkab Cianjur namun belum ada tanggapan. Sementara kata Asep, pihaknya sangat terbatas dalam menggunakan anggaran desa.
"Rencana pembangunan jembatan itu sudah dibahas oleh dua pemerintahan desa, yaitu Desa Salamnunggal, Cibeber dan Sukarama, Bojongpicung dan sudah beberapa kali kita mengajukan pembangunan ke Pemkab Cianjur tetapi belum ada jawaban. Kalau pakai dana desa kan kita terbatas pak," ujarnya.
(ron/ fis)
Load more