"Pelaku menyambarkan api korek gas hingga korban terbakar. Api juga menyambar sebagian lengan anak korban pada saat itu," tutur Yogen.
Korban sontak berteriak sehingga didengar oleh sepupunya yang tinggal di sekitar lokasi.
Korban kemudian dibawa ke kamar mandi untuk memadamkan api yang membakar tubuh korban. Saat itulah pelaku sudah melarikan diri. Korban juga langsung dibawa ke RSUD Depok untuk mendapatkan perawatan medis.
"Menurut dokter, korban mengalami luka bakar di badan dan wajah sekira 45 persen, sementara sang anak luka ringan dan dibawa oleh neneknya," paparnya.
Korban hingga kini belum dapat melakukan BAP resmi lantaran masih menjalani perawatan serta dalam kondisi isolasi Covid-19 sehingga permintaan keterangan dilakukan melalui sambungan telepon.
Sementara ini sudah ada 4 orang saksi yang diperiksa. "4 orang saksi yakni, ibu korban, anak korban, sepupu korban, sama teman korban," jelas Yogen.
Sementara polisi masih mengejar pelaku yang melarikan diri. "Saat ini keberadaan pelaku sudah terdeteksi, tim opsnal sudah berangkat ke lokasi, minta doanya agar dapat segera kami amankan," pungkasnya. (mka/ito)
Load more