Depok, Jawa Barat - Jenazah Amira Hana Pramono (13), siswi kelas 8 SDIT Al Hikmah yang meninggal dunia saat mengikuti Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) di Curug Cilember, Bogor, Jawa Barat, dimakamkan oleh keluarga, Rabu (13/10/2022) di TPU Kober. Amira adalah salah satu korban meninggal dunia yang hanyut terseret air bah di Curug Cilember.
Suasana duka menyelimuti rumah duka Amira Hana Pramono di Jalan Kober, Pondok Cina, Depok, Jawa Barat. Tampak keluarga dan pelayat yang datang tak hentinya membacakan doa bagi Amira. Semasa hidup, Amira dikenal sebagai anak yang baik dan penurut. Ayah korban, Wawang Sidik Purnomo mengatakan putrinya sudah mengikuti kegiatan LDKS sejak Selasa (11/10/2022) pagi.
"Dari kemarin pagi, siangnya makan siang bersama lalu sholat Dzuhur berjamaah, abis itu ke Curug. Pas baliknya air bah turun," kata Wawang saat ditemui di rumahnya.
Wawang menjelaskan, korban terjebak air bah bersama sejumlah rekannya yang lain. Dalam kejadian memilukan itu, nahas ada 4 orang siswi yang hilang akibat terseret air bah. Petugas berhasil mengevakuasi 3 orang, namun ketiganya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sementara satu orang korban lainnya masih belum ditemukan.
"Yang terjebak banyak cuma yang hilang itu yang empat itu termasuk anak saya. Anak saya ditemukan jam 19.00 malam," ujarnya.
Pihak keluarga baru mendapat informasi peristiwa nahas tersebut dari pihak sekolah pada pukul 4 sore, Rabu (12/10/2022) kemarin. "Sekitar jam 20.00 dinfokan cuma ananda Amira hilang kebawa air gitu aja," tuturnya.
Keluarga mensholatkan jenazah Amira di masjid terdekat dan kemudian dimakamkan di TPU Kober.
(mka/ fis)
Load more