Ia mengungkapkan berlama-lama di pengungsian tentunya tidak akan mendapatkan penghasilan untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
Untuk itu, ia mengaku memaksakan diri berjualan kembali dengan peralatan seadanya dan membeli lagi perabotan yang baru.
Ia berharap, dengan kembali berjualan bisa tetap berpenghasilan, terutama bisa memperbaiki kembali kondisi rumah dan barang-barang peralatan rumah tangga yang sebelumnya rusak akibat gempa bumi.
"Sambil menunggu bantuan (perbaikan rumah, red.) dari pemerintah, saya berjualan, lumayan," katanya.
Pemerintah Kabupaten Cianjur saat ini masih melakukan penanggulangan dampak bencana, terutama mencari 11 orang yang masih hilang tertimbun tanah longsor akibat gempa bumi di Warung Sate Shinta dan Cijedil.
Selain korban yang hilang, tercatat masyarakat yang terdampak yakni 41.196 kepala keluarga atau sekitar 114 ribuan jiwa yang saat ini mengungsi di 494 titik atau 375 terpusat, dan 119 pengungsian mandiri.(ant/muu)
Load more