"Penyebab di lapangan terjadinya banjir bandang ini adalah sumbatan dari sampah-sampah material dari Gunung Geulis, seperti kayu, bambu dan lain sebagainya," kata Herman.
Atas kejadian ini, kata Herman, pihaknya sedang melakukan assesment termasuk melihat kondisi adanya longsoran yang menutup aliran sungai tersebut.
"Iya sekarang sedang di assesment, sehingga secepatnya dapat ditangani dan dibersihkan," katanya.
Herman menuturkan, akibat banjir bandang yang menewaskan dua warga ini, dari ratusan rumah terdampak, sebanyak 7 rumah rusak berat dan 15 rumah rusak ringan.
Load more