Cilegon, Banten - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga mengatakan bahwa HH paman tiri yang diduga melakukan penculikan terhadap AS (4) tidak berada di wilayah Banten.
"Untuk itu menjadi challange bagi penyidik dan bapak Kapolres adalah untuk menemukan, mengidentifikasi dimana titik dari mobilitas pelaku ini, sehingga bisa dilakukan penangkapan," katanya saat dikonfirmasi oleh tim tvOne pada Jumat (6/1/2023).
Shinto meminta dukungan dan doa dari semua pihak agar pencarian yang dipimpin langsung Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahjo Untoro ini lekas menemukan AS.
Dia juga secara tegas memberikan ultimatum kepada HH agar segera menyerahkan diri guna mempertanggungjawabkan perbuatannya tersebut.
Shinto juga menjelaskan hingga kini terduga pelaku tidak meminta tebusan. Namun karena perilakunya yang berpindah-pindah tempat, hal ini menjadi kendala bagi petugas yang melakukan pencarian.
"Pola tinggal atau domisili pelaku yang tidak bertempat tinggal tetap membuat tambahan challenge buat penyidik untuk bisa menemukan pelaku ini. Dan kami memberikan peringatan kepada pelaku untuk bisa segera menyerahkan diri ke kantor kepolisian terdekat," ujarnya.
Sebelum dilaporkan hilang, kata Shinto, HH sempat mendatangi kediaman korban untuk silaturahmi yang kemudian mengajak kedua anak korban untuk jajan es di pusat perbelanjaan.
Load more