Cirebon, tvOnenews.com - Sejumlah pengusaha manufaktur di Kabupaten Cirebon mengeluhkan jalan rusak yang terjadi di Jalan Cangkring Tegalwangi, Kecamatan Plered.
Bahkan, keberadaan jalan rusak ini disorot sejumlah buyer (pembeli) dari berbagai negara yang melakukan kunjungan ke lokasi pabrik mereka.
Salah satu pengusaha manufaktur, Muhammad Akbar, menyebut pihaknya sering mendapatkan komplain dari buyer yang mengeluhkan kondisi jalan rusak di sekitar lokasi pabriknya. Kondisi tersebut diakuinya sudah berlangsung lebih dari dua tahun.
“Pembeli kita bukan hanya dari lokal, tapi juga dari mancanegara. Beberapa buyer bergumam, Ini jalan jelek sekali ya’,” ujar Akbar, Kamis (19/1/2023).
Dari data yang dimilikinya, ada 20 pabrik manufaktur seperti rotan dan kayu yang berada di kawasan tersebut.
Setiap bulannya pabrik-pabrik ini hampir didatangi 1-2 pembeli asal luar negeri dari Timur Tengah, Asia, Eropa, Australia hingga Amerika.
“Padahal jalan rusak ini sebagai tampilan kondisi Indonesia khususnya Kabupaten Cirebon,” katanya.
Load more