Empat Remaja Terseret Ombak Pantai Setrojenar Kebumen, 1 Orang Belum Ditemukan

Kebumen, tvOnenews.com - Sebanyak empat remaja asal Desa Bocor, Kecamatan Buluspesantren, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, terseret ombak ketika mandi di Pantai Setrojenar, Selasa (21/3/2023) sore.

Tiga orang berhasil selamat dan menjalani perawatan, sedangkan satu remaja atas nama Muhammad Wilda Wadani (16) yang masih duduk dibangku kelas 11 SMK dinyatakan hilang dan dalam pencarian.

Ketiga remaja yang selamat tersebut yakni SA (16), YS (18) dan AAM (16) mereka berstatus masih pelajar di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Kebumen.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen Haryono Wahyudi dalam siaran persnya Selasa (21/3/2023) sore, menyampaikan telah terjadi laka laut yang menimpa empat remaja.

Kejadian bermula saat empat remaja sekitar pukul 14.45 WIB mandi di Pantai Setrojenar. Mereka yang sedang asyik mandi dan bermain tak menyadari ketika tiba-tiba ada ombak besar datang dan menerjang mereka.

"Keempatnya langsung dihantam ombak, tiga remaja berhasil selamat dan bisa minggir ke bibir pantai dibantu nelayan, warga dan pengunjung lainnya. Satu lainnya terseret ombak hingga ketengah laut dan masih dalam pencarian," jelas Haryono Wahyudi.

Dari keterangan para saksi yang didapat petugas diketahui begitu tiba di pantai keempat remaja langsung mandi di laut. Kurang lebih 10 menit mereka mandi tiba-tiba mereka dihantam ombak besar dan korban terseret ke tengah laut. 

"Salah seorang temannya mencoba menolong tapi korban terus terbawa ombak ketengah. Teman lainnya berhasil minggir ke bibir pantai dan teriak minta tolong ke pedagang," lanjut Haryono.

Warga yang berada di pantai selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Buluspesantren.

Petugas gabungan dari Polsek dan Koramil Buluspesantren dibantu Petugas BPBD Kabupaten Kebumen dan relawan hingga pukul 16.50 WIB masih terlihat di Kawasan Pantai Setrojenar. 

Hingga berita ini dibuat, korban belum terlihat muncul ke permukaan dan masih dalam pencarian petugas. (Wkn/Buz)