Solo, tvOnenews.com - Satpam Masjid Raya Sheikh Zayed, ES, yang sebelumnya dipecat karena menerima tips dari pengunjung kini dipekerjakan kembali.
Direktur Operasional, Masjid Sheikh Zayed, Munajat menjelaskan bahwa sebelumnya pemecatan tersebut dilakukan oleh pihak vendor, yaitu PT Arsa. Kemudian, dari pihak pengurus juga telah melakukan mediasi dan mendorong agar ada keterbukaan serta transparansi di antara kedua belah pihak.
"Intinya, dari kita mendorong keterbukaan transparansi. Jangan sampai ada yang dizalimi atau diperlakukan secara tidak adil. Akhirnya, mereka sudah saling terbuka. Intinya, mereka mau menerima kembali. Untuk detailnya, masih disepakati kedua belah pihak," terang Munajat.
Belajar dari kasus ini, ke depan, pihak pengurus Masjid Sheikh Zayed berencana memasang parkir otomatis. Namun, rencana itu akan dikomunikasikan terlebih dahulu dengan Dinas Perhubungan Kota Solo.
"Sebentar lagi, semua stakeholder yang berkaitan dengan masjid akan kita kumpulkan bersama juga. Difasilitasi pemkot di masjid biar selaras. Mulai dari parkir, ojek, hingga pedagang kaki lima. Kita kumpulkan biar satu visi," tambah Munajat.
Sementara itu, ES, satpam Masjid Sheikh Zayed tersebut membenarkan bahwa dirinya akan dipekerjakan kembali. Hari ini, dirinya mengaku telah dihubungi oleh PT Arsa dan telah mendatangi kantor.
"Tadi jam 11, dihubungi. Terus, saya merapat jam setengah 1 ke kantor. Kita biasakan ada aplikasi yang buat absen. Kita ngisi baru lagi. Email kemarinkan udah diblokir, ga bisa buat login lagi. Jadi, buat akun baru, setelah itu kembali bekerja. Kalau mulainya kapan, nanti koordinasi lagi dengan tim securitynya," papar ES.
Load more