Mendapat informasi terkait aksi teror penampakan hantu pocong di wilayah hukumnya, pihak kepolisian dari Polsek Lasem langsung melaksanakan patroli keliling bersama warga.
Kapolsek Lasem, AKP Arif Kristiawan mengatakan, pihaknya sudah melakukan patroli di dua lokasi kejadian penampakan hantu pocong tersebut.
“Isu itu berawal dari berita yang kami peroleh dari masyarakat, kami dapat kabar di wilayah hukum kami tepatnya di Kranggan, Sumbergirang dan Demungan. Berdasarkan informasi tersebut kami langsung turun ke lapangan bersama warga melaksanakan patroli,” ujar dia.
Berdasarkan hasil indentifikasi di dua lokasi kejadian, AKP Arif memastikan video viral penampakan hantu pocong tersebut hoax alias tidak benar karena tidak identik dengan lokasi yang berada di dua desa tersebut.
“Berbekal video yang kami dapat, kami mencoba klarifikasi pada warga masyarakat tentang penampakan tempat tersebut. Setelah kami cek kami, cocokan satu persatu ternyata tempat yang kami datangi di Kranggan dan Demungan itu tidak identik dengan video yang beredar,” ungkapnya.
AKP Arif mengimbau agar masyarakat tidak perlu panik, karena kepanikan yang berlebihan nantinya dikhawatirkan akan memicu para pelaku kejahatan untuk berbuat tindak pidana.
“Dari hal ini kami menghimbau pada masyarakat untuk leboh berhati hati dalam mensikapi setiap berita yang belum tentu kebenarannya,” pungkasnya. (arm/buz)
Load more