Boyolali, tvOnenews.com - Kabar duka datang dari jemaah haji Embarkasi Solo, Jawa Tengah. Seorang jemaah haji atas nama Muniroh Qusaini Suyuthi meningal dunia saat sampai di tanah air, Selasa (18/7/2023).
Kasi Humas Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi menjelaskan, jemaah haji yang meninggal dunia atas nama Muniroh Qusaini Suyuthi usia 60 tahun, dari Kloter 40 SOC asal Kabupaten Pekalongan.
Alamat duka di Pekuncen Selatan RT 01/ RW 10 Wiradesa, Pemalang, Jawa Tengah. Yang bersangkutan meninggal dunia di Poliklinik Asrama Haji Donohudan sekitar pukul 10.35 WIB.
"Pada saat pesawat landing di Bandara Adi Soemarmo Boyolali pukul 09.29 WIB jemaah pada menuruni pesawat dan masuk ke bus, termasuk ibu Muniroh. Saat itu ibu Muniroh sempat merasa mual dan pada saat naik bus beliau muntah dan jatuh pingsan." kata Gentur Rachma Indriadi
"Setelah itu dibawa ke Poliklinik Asrama Haji Donohudan. Di poliklinik dilakukan tindakan pacu jantung dan tindakan medis lainnya. Lalu pada pukul 10.35 WIB dinyatakan meninggal dunia," lanjutnya.
Gentur mengatakan, Muniroh berangkat haji bersama suaminya dan saat ini jenazah telah diserahterimakan oleh PPIH kepada petugas daerah dan selanjutnya dibawa ambulans menuju rumah duka di Pekalongan.
Atas meninggalnya satu jemaah haji tersebut sehingga total jemaah haji yang meninggal dunia ada sebanyak 109 jemaah dengan rincian dari Provinsi Jawa Tengah ada 100 jemaah dan dari Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ada 9 jemaah.
"Adapun untuk penyebab terbesar dari wafatnya jemaah tersebut ada empat penyakit yaitu serangan jantung ada 27 jamaah, infeksi berat ada 20 jemaah, gangguan sirkulasi ada 27 jemaah, dan penyakit saluran pernapasan ada 15 jemaah," ujarnya.
Sedangkan untuk jemaah sakit dan masih menjalani perawatan di Arab Saudi ada 51 jemaah dengan rincian dari Jawa Tengah 44 jemaah dan dari DIY ada 7 jemaah.
"Untuk wilayah perawatan ini ada di Jeddah 2 jemaah, di Makkah 36 jemaah, dan di Madinah 13 jemaah," imbuhnya.(ags/buz).
Load more