Modus Beli Rokok Seorang Pria Terekam CCTV Gasak Handphone dan Uang Milik Pedagang di Semarang

Semarang, tvOnenews.com - Terekam CCTV, seorang pria nekat menggasak dua handphone dan sejumlah uang tunai milik pedagang di Toko Bu Ruli Jalan Tlogomulyo RT 2 RW 5, Kelurahan Tlogomulyo, Kecamatan Pedurungan Kota Semarang.

Dalam video yang beredar di media sosial, kejadian bermula ketika seorang pria mengenakan topi dan masker serta baju dan celana panjang mengendarai sepeda motor kemudian memarkirkan kendaraanya tepat di depan warung korban.

Lalu pelaku berjalan ke warung yang masih ditinggal korban. Pelaku yang melihat ada dua handphone dan uang tunai di dalam etalase warung langsung masuk menggasak harta korban.

Pelaku kemudian berlari menuju motornya yang terparkir di pinggir jalan dan kabur. Korban sempat mengejar dan menarik motor pelaku namun gagal karena tak kuat.

Korban yang bernama Ruliyah ini menjelaskan jika kejadian pencurian ini terjadi pada Sabtu (29/7/2023) pukul 07.00 WIB. Handphone yang dicuri pelaku yakni Vivo 21 T dan Oppo Reno 6. Ia mengaku modus pelaku yakni datang dengan alasan membeli rokok.

"Dia modus mau beli rokok tapi kok masuk-masuk. Lalu saya teriaki mau apa mas, katanya mau beli rokok," ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (2/8/2023).

Dirinya mengetahui kejadian ini setelah mengecek benda berharganya yang hilang setelah pelaku datang. Sontak dia pun menggertak pelaku yang panik.

"Dia pergi lalu bilang, enggak bu, saya nggak tahu," terangnya.

Ia menyebut jika pelaku ternyata sempat mengecek situasi sebelum melancarkan aksinya. Hal itu diketahui lewat rekaman CCTV yang terpasang di rumahnya.

"Ternyata sempat ngecek ke dalam. Waktu itu saya sedang masak," terangnya.

Dirinya memaparkan, pelaku berperawakan gempal dan memakai pakaian serba hitam. Kemudian untuk motornya ada Yamaha Jupiter berwarna biru serta bagian belakang terdapat warna silver.

"Pakaiannya kayak pakaian safari gitu. Pakai sepatu pantofel," bebernya.

Dirinya juga mengatakan jika kejadian pencurian ini tidak hanya terjadi sekali. Sebelumnya, ada pencurian burung hias namun diketahui oleh warga

"Kalau dihitung ini kali ketiga. Dulu pernah ada nyuri burung tapi malah ketahuan orang-orang," tuturnya.

Sementara itu, Kapolsek Pedurungan, Kompol Dina Novitasari menerangkan jika laporan kasus ini sudah masuk dan sudah ditindaklanjuti oleh tim Resmob Pedurungan. Korban juga sudah melakukan pelaporan terkait kejadian ini.

"Sudah kami tindaklanjuti dan sedang diselidiki," imbuhnya.(dcz/buz)