Boyolali, tvOnenews.com - Ngemplak Street Carnival dalam rangka HUT ke-78 Kemerdekaan RI berlangsung meriah. Kegiatan ini diikuti ribuan warga Kecamatan Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah dari 12 desa di kecamatan setempat.
Ribuan peserta yang mengikuti Ngemplak Street Carnival berasal dari berbagai sekolah, komunitas, lembaga pendidikan, dan juga warga 12 desa di Kecamatan Ngemplak. Para peserta membawa beraneka ragam properti seperti maskot, replika, hingga hasil bumi untuk meramaikan acara.
Ngemplak Street Carnival menampilkan berbagai seni dan budaya, seperti tari - tarian, drum band pelajar, pakaian nusantara, topeng ireng, reog dan juga kendaraan TNI AU.
Acara ini dimulai dari kantor Kecamatan Ngemplak dan berakhir di Lapangan Gagaksipat yang jaraknya sekitar 3 kilometer. Setiap peserta harus menampilkan atau memperagakan aksi mereka di depan panggung kehormatan para Forkopimcam dan dewan juri selama tiga menit.
Camat Ngemplak, Ari Wahyu Prabowo mengatakan, karnaval budaya ini bertujuan mengeksplorasi seni budaya serta potensi yang berada di Kecamatan Ngemplak.
"Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari Lanud Adisumarmo Surakarta. Mereka nampak antusias menyambut Hari Kemerdekaan RI ini. Suka dukanya mereka curahkan dalam acara ini," katanya kepada wartawan.
Sementara itu, Agung Supardi, anggota DPRD Fraksi PDIP Boyolali saat menghadiri karnaval budaya mengatakan, pihaknya selalu mendukung kegiatan seperti kirab budaya.
"Ini sudah cukup luar biasa. Kemarin, sudah disampaikan Pak Joko Widodo (Jokowi) bahwa covid sudah tidak ada. Dengan demikian, kita rayakan kegiatan ini seperti halnya kirab budaya," jelasnya.
Agung berharap, dengan adanya karnaval budaya ini, masyarakat Ngemplak semakin maju dan semakin baik.
"Kalau saya melihat tampilan masyarakat dalam karnaval budaya ini, memang di Ngemplak ini banyak pelaku seni dan mereka cukup luar biasa. Ini kita nilai. Kita sediakan hadiah. Kemudian nantinya, yang terbaik kita ikutan karnaval tingkat Kabupaten Boyolali," pungkasnya.(ags/ard)
Load more