"Kami sudah menghitung, tapi memang angkanya belum bisa kita lihat. Nanti ada timnya perkim untuk melihat dulu, nilai bangunannya seperti apa. Kekuatannya yang terbakar seperti apa. Apakah perlu tambal sulam atau memang harus dirobohkan untuk mengurangi resiko bagi penghuni yang akan datang," jelasnya.
Teguh menjanjikan dalam 1 hingga 2 hari ke depan akan ada action untuk perbaikan rumah warga yang terdampak kebakaran.
"Nanti akan kita lihat kekuatan kita speenuhnya seperti apa. Kita tidak akan mengambil resiko kalau tidak layak ya tidak layak," tandasnya. (ers/buz)
Load more