Kebakaran di TPA Jatibarang Semarang ini kata Nurkholis adalah kali ketiga. Kebakaran pertama terjadi pada 18 September 2023 lalu yang kedua di tanggal 22 September 2023.
"Kemudian untuk pendinginan sebetulnya sudah selesai pada Sabtu 30 September 2023 kemarin dan kami pastikan di Minggu 1 Oktober kemarin sudah clear," paparnya.
Sementara Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu meminta operasional tetap berjalan sampai lima hari kedepan atau berakhir pada Minggu 8 Oktober 2023. Menurutnya, titik api berada di lokasi pertama kebakaran, karena kondisi sampah kering seperti gambut dan masih ada bara.
"Jadi ini sebenarnya dari bara-bara yang didiamkan namun menyala lagi. Terlebih kondisinya seperti tumpukan gambut yang mudah terbakar. Sehingga saya bilang kita ini jangan lengah. Saya selalu mengingatkan untuk selalu di inject dan diisi air terus menerus," terangnya.
Menurut Mbak Ita, penyebab terjadinya kebakaran diduga berasal dari titik bara-bara yang didiamkan kemudian menyala lagi. Terlebih kondisi cuaca panas di Kota Semarang mencapai 36 hingga 39 derajat celcius.
"Karena teman-teman mungkin lengah. Merasa sudah padam, bahkan operasional tim rencananya akan berakhir pada hari Jumat. Saya bilang jangan, tunggu dulu sampai hari Minggu. Nah selama lima hari itu karena mungkin cuaca ini panas bahkan suhu mencapai 39 sampai hari Jumat," tuturnya.
Menurutnya, terdapat bara yang ada di bawah tumpukan sampah bekas terbakar, kemudian bara itu membakar sampah plastik yang kering dan membesar.
Load more