" Ini kan bisa meningkatkan ekonomi warga. Baik para petani dan pelaku UMKM lewat aneka makanan khas yang berbahan dasar singkong," imbuhnya.
Salah satu pengunjung pasar Wono Sesaji, Reza asal kota Semarang mengungkapkan ketertarikannya akan pasar wisata yang menyajikan aneka makanan dan kesenian tradisional tersebut.
" Saya dapat kabar ada pembukaan lokasi wisata baru. Dan setelah saya datang ternyata ini menarik sekali, karena bisa menikmati aneka kuliner sembari melihat pertunjukan seni budaya. Tadi ada tarian gambyong dan kuda lumping yang saya lihat," ujarnya.
Selain memiliki daya tarik berupa wisata kuliner dan pertunjukan seni. Reza juga menambahkan harga makanan yang murah juga menjadi daya tarik baginya mengunjungi pasar Wono Sesaji.
" Dilokasi wisata ini makanan tradisionalnya murah murah. Tadi ada beberapa makanan dari singkong yang khas Keji. Itu dijual hanya Rp. 10 ribu dapat 3 bungkus," imbuhnya.
Sementara itu Bupati Semarang, Ngesti Nugraha menyampaikan, dengan adanya desa wisata baru diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
" Dengan adanya desa wisata baru, harapan kami ekonomi masyarakat di lokasi tersebut bisa meningkat melalui UMKM dan seni budaya. Ini hal hang positif dan tentunya Pemkab Semarang pasti akan mendukung untuk kemajuan pariwisata kab. Semarang," tutupnya. (abc/buz)
Load more