Hingga bulan November 2023 koin warga yang terkumpul melalui UPZ ini mencapai Rp 48 juta rupiah yang dibagikan ke 4 keluarga penerima manfaat.
"Ini baru tahap pertama ada 4 titik rumah yang ditasyarufkan, setiap dusun ada. Syaratnya itu RTLH dan rumah itu berpenghuni tidak kosong. Tahap berikutnya nanti 6 bulan kedepan," terangnya.
Kepala Desa Mergosari, Slamet Supriyanto menyampaikan dana Koin UPZ/BAZDES Mergosari benar-benar dikelola secara mandiri oleh warga bahkan tidak ada campur tangan dari pihak manapun termasuk pemerintah desa.
Pihaknya mengaku sangat mendukung program UPZ/BAZDES tersebut, lantaran dianggap sangat membantu menyelesaikan permasalahan di desa salah satunya yakni kemiskinan.
Selain itu, dengan program UPZ/BAZDES ini semakin menumbuhkan rasa saling membantu satu sama lain dan semangat gorong royong antar warga.
"Pembangunan RTLH dengan tenaga gotong royong. Sehingga kita ciptakan gotong-royong yang dulu sudah hilang sekarang ada lagi semakin guyub rukun," imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat yang berkesempatan hadir dalam penyaluran Koin UPZ/BAZDES Mergosari untuk rehab rumah tidak layak huni, mengapresiasi program ini.
Load more