LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Banjir bandang di Desa Wonosoco, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus karena hutan yang ada di Pegunungan Kendeng gundul
Sumber :
  • ANTARA

BPBD Sebut Penyebab Banjir Bandang di Kudus Akibat Gundulnya Hutan di Pegunungan Kendeng

BPBD Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, memperkirakan bahwa banjir bandang di Desa Wonosoco, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus karena hutan yang ada di Pegunungan Kendeng gundul sehingga air hujan tidak terserap ke tanah ketika curah hujan tinggi.

Sabtu, 25 November 2023 - 12:56 WIB

Kudus, tvOnenews.com- BPBD Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, memperkirakan bahwa banjir bandang di Desa Wonosoco, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus karena hutan yang ada di Pegunungan Kendeng gundul sehingga air hujan tidak terserap ke tanah ketika curah hujan tinggi.

"Dengan kondisi pegunungan yang gundul, tentunya curah hujan tinggi menyebabkan banjir bandang karena airnya tidak terserap ke tanah, melainkan langsung turun ke aliran sungai setempat," kata Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus Munaji di Kudus, Sabtu.

Ia mengungkapkan banjir bandang yang di Desa Wonosoco terjadi pada Jumat (24/11) pukul 18.30 WIB hingga pukul 19.30 WIB.

Saat kejadian, kata dia, perkampungan di desa setempat tergenang hingga 40 sentimeteran. Di antaranya yang terdampak di Rukun Tetangga (RT) 1, 2, 3, dan RT 4 RW 1, serta membawa material lumpur antara 5-10 cm ketebalannya.



Jumlah rumah warga yang terdampak mencapai 41 rumah, namun tidak ada yang mengalami kerusakan.

Sebelum terjadi banjir bandang, kata dia, di daerah setempat terjadi hujan deras dari mulai pukul 18.15-19.00 WIB.

"Sungai setempat juga tidak mampu lagi menampung debit air kiriman dari kawasan pegunungan. Kondisi ini diperparah dengan sedimentasi lumpur yang menyumbat jembatan di RT 3 RW 1 mengakibatkan air limpas ke jalan dan rumah warga," ujarnya.



BPBD Kudus, imbuh dia, setelah mendapatkan laporan bencana banjir, langsung menuju tempat kejadian untuk melakukan pembersihan jalan dari lumpur dan beberapa rumah terdampak.

Pemerhati lingkungan Universitas Muria Kudus (UMK) Hendy Hendro mengakui sebelum curah hujan makin meningkat sudah mengingatkan pemda setempat untuk melakukan antisipasi, khususnya di Desa Wonosoco yang memang gunungnya gundul.

"Tentunya harus ada upaya mengurangi dampak gundulnya hutan yang ada di Pegunungan Kendeng karena berbagai faktor," ujarnya.

Di antaranya, karena alih fungsi lahan hutan, penambangan galian C, budidaya jagung atau tanaman semusim tanpa diimbangi dengan tanaman keras atau pohon.

Selain itu, kata dia, kurang maksimalnya fungsi terasering yang tugasnya mengurangi laju erosivitas dan laju air permukaan, serta kurangnya tutupan vegetasi khususnya tanaman keras.

Menurut dia tindakan yang harus dilakukan, yakni merubah pola budidaya dari tanaman semusim yang dominan, menjadi tanaman keras produktif yang dominan, melakukan reboisasi dengan memanfaatkan tanaman produktif non-kayu, menerapkan budidaya wanatani "agroforestri", melakukan recovery daerah pertambahan dengan menanami berbagai jenis pohon yang produktif non-kayu, serta membuat embung atau tampungan air di bekas penambangan. (ant/bwo)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
RIDO Kenalkan Dana DORI untuk Dorong Pemberdayaan Umat

RIDO Kenalkan Dana DORI untuk Dorong Pemberdayaan Umat

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut satu, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) memperkenalkan program Dana Operasional Rumah Ibadah (DORI) yang bisa dipakai untuk mendorong pemberdayaan umat melalui rumah ibadah
Nongkrong Tetap Hemat di Kopi Nako dengan Diskon BRI hingga Rp 100 Ribu!

Nongkrong Tetap Hemat di Kopi Nako dengan Diskon BRI hingga Rp 100 Ribu!

Bagi nasabah BRI, ada keuntungan lebih jika nongkrong atau WFC di Kopi Nako. Dengan pembayaran scan QRIS BRImo atau kartu debit BRI akan mendapatkan diskon hingga Rp100.000/
Pilkada 2024 Terasa Lesu, Ibas Desak KPU Tingkatkan Kualitas Demokrasi

Pilkada 2024 Terasa Lesu, Ibas Desak KPU Tingkatkan Kualitas Demokrasi

Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) harap KPU dapat menjaga pemilu khususnya Pilkada 2024 ini agar berjalan dengan aman, damai, dan demokratis.
Terekam CCTV Bantu Dorong Gerobak Berisi Mayat Wanita Tanpa Kepala, Nasib Rekan Pelaku Terungkap

Terekam CCTV Bantu Dorong Gerobak Berisi Mayat Wanita Tanpa Kepala, Nasib Rekan Pelaku Terungkap

Media sosial sempat dihebohkan dengan rekaman kamera pengawas atau CCTV soal pelaku mutilasi wanita tanpa kepala memindahkan mayat korban dengan gerobak.
Rugikan Timnas Indonesia Lewat Ahmed Al Kaf, Ustaz ini Singgung Bahrain yang Ledek Netizen Tak Sesuai Ajaran Agama

Rugikan Timnas Indonesia Lewat Ahmed Al Kaf, Ustaz ini Singgung Bahrain yang Ledek Netizen Tak Sesuai Ajaran Agama

Seorang pendakwah, Ustaz Subki Al Bughury menyinggung pernyataan BFA usai Bahrain curangi Timnas Indonesia lewat wasit Ahmed Al Kaf yang sebut soal norma agama.
Paslon NH Janji Ciptakan Ekosistem Inklusif untuk Lindungi Hak-hak Kelompok Rentan

Paslon NH Janji Ciptakan Ekosistem Inklusif untuk Lindungi Hak-hak Kelompok Rentan

Para penyandang disabilitas termasuk salah satu kelompok rentan yang perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah.
Trending
Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong dihujani kabar gembira dari Kevin Diks dan Mees Hilgers jelang pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Jepang dan Arab Saudi
Berharap Disambut Baik Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Berharap Disambut Baik Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Timnas Indonesia akan menjamu Jepang pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan kedua tim dijadwalkan saling berhadapan pada Jumat  15 November 2024.
Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi angkat bicara terkait proses naturalisasi selanjutnya untuk calon pemain berposisi penyerang Timnas Indonesia.
Coach Justin Tegas Sebut Permintaan PSSI Tak Masuk Akal, Minta Timnas Indonesia Ingat Hal Penting Ini dari Skuad Samurai Biru: Pemain Jepang Itu...

Coach Justin Tegas Sebut Permintaan PSSI Tak Masuk Akal, Minta Timnas Indonesia Ingat Hal Penting Ini dari Skuad Samurai Biru: Pemain Jepang Itu...

Coach Justin blak-blakan bilang permintaan PSSI tak masuk akal perihal Timnas Indonesia menang lawan Jepang. Minta berkaca diri dari pemain Samurai Biru yang...
Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Rangkaian tiga berita bola terpopuler di tvOnenews.com sepanjang Senin, 4 November 2024.
Kritikan Pedas Anggota DPR untuk PSSI soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Minta Kevin Diks dkk Jadi yang Terakhir: Kita Tidak Miskin Atlet!

Kritikan Pedas Anggota DPR untuk PSSI soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Minta Kevin Diks dkk Jadi yang Terakhir: Kita Tidak Miskin Atlet!

Anggota Komisi X DPR RI Fraksi Demokrat, Anita Jacoba Gah mengkritik PSSI soal pemain naturalisasi di Timnas Indonesia dan meminta Kevin Diks serta dua pemain keturunan lainnya menjadi yang terakhir.
AFC dan FIFA Beri Lampu Hijau untuk Kevin Diks Memperkuat Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi dengan Syarat…

AFC dan FIFA Beri Lampu Hijau untuk Kevin Diks Memperkuat Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi dengan Syarat…

AFC dan FIFA beri izin Kevin Diks bela Timnas Indonesia saat menjamu Jepang dan Arab Saudi di laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia?
Selengkapnya
Viral