Kebumen, tvOnenews.com - Akibat saling tantang di media sosial, dua kelompok remaja di Kebumen, Jawa Tengah terlibat tawuran, akibatnya, tiga orang remaja mengalami luka-luka.. Dari kejadian tersebut, Polres Kebumen mengamankan dua orang pelaku, dan masih memburu satu orang tersangka.
Setelah viral di media sosial video yang menampilkan aksi tawuran dua kelompok remaja bersenjatakan clurit dan pedang Polres Kebumen berhasil mengamankan dua remaja pelaku aksi kekerasan dengan senjata tajam.
Dari video berdurasi 28 detik tersebut memperlihatkan dua kelompok remaja lengkap dengan membawa senjata tajam saling kejar di jalan raya, dekat SPBU Desa Tegalretno, Kecamatan Petanahan, pada Rabu 22 November 2023 sekitar pukul 23.00 WIB.
Tersangka AAT (19) saat ditanya polisi mengatakan dirinya sedang nongkrong kemudian ada teman yang datang mengajak ke Kebumen untuk tawuran. Saat ditanya AAT mengakui aksi tersebut berawal dari saling ejek dan saling tantang di media sosial.
"Awalnya saling ejek dan saling tantang di IG pak. Setelah ditentukan lokasinya kami berangkat ke Kebumen. Saya diajakin teman," ucap tersangka.
Alumni SMP 3 ini mengakui saat bersama 25 orang teman lainnya menyerang dan menganiaya korbannya dengan senjata tajam terpengaruh minuman beralkohol. Diakui tersangka dirinya menyesal sudah melakukan aksi kekerasan hingga mengakibatkan korban mengalami luka-luka dan koma di rumah sakit.
Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin didampingi Wakapolres Kompol Bakti Kautsar Ali dan Kasi Humas AKP Heru Sanyoto saat Konferensi Pers di Gedung Tribrata, Rabu (29/11/2023).
Load more