Solo, tvOnenews.com - Cawapres nomer urut 2 Gibran Rakabuming Raka merespons soal Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang mengubah format debat pemilihan presiden (pilpres) 2024.
Diketahui dalam format debat yang ada, terdapat lima kali debat Pilpres 2024. Semuanya akan dihadiri secara bersamaan oleh pasangan capres-cawapres. Tidak ada putaran debat secara terpisah yang khusus seperti pada pilpres 2018 yang akan dihadiri capres atau cawapres saja.
Ditemui di Balaikota Solo, Gibran mengatakan bahwa dirinya akan mengikuti saja keputusan dari KPU.
"Kita ngikuti keputusannya KPU aja ya," jawabnya singkat, Sabtu (2/12/2023).
Lalu saat ditanya akankah mengajukan cuti. Melihat jadwal debat yang bertepatan saat hari kerja. Gibran tidak menjawab secara pasti.
"Nanti ya," timpalnya.
Begitu pula saat disinggung banyaknya penilaian bahwa dirinya takut berdebat. Karena terlihat beberapa kali juga tak hadir dalam debat yang sudah terjadwalkan. Putra sulung Presiden Jokowi itu hanya menjawab santai.
"Ya silahkan menilai," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengatakan semua pasangan capres dan cawapres peserta Pilpres 2024 harus hadir di setiap sesi debat.
Menurut Hasyim, pasangan capres-cawapres harus bersama-sama hadir dalam debat untuk menunjukkan kesatuan dan kekompakan di antara mereka kepada publik.
Dia mengatakan formasi tersebut berbeda dengan debat Pilpres 2019, di mana kala itu tidak semua pasangan calon hadir secara langsung di lokasi debat.
KPU RI telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden sebagai peserta Pilpres 2024, yakni pasangan nomor urut satu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, pasangan nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan pasangan nomor urut tiga Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Sementara itu, masa kampanye ditetapkan mulai Selasa (28/11) hingga tanggal 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024. (ers/ebs)
Load more