Grobogan, tvOnenews.com - Lima orang pelaku pengeroyokan anggota Babinsa di Desa Ngembak, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, diamankan Polisi.
Sebelumnya sebuah video amatir berdurasi 23 detik merekam seorang anggota TNI mengalami pengeroyokan oleh beberapa pemuda di sebuah acara hajatan pernikahan viral di media sosial.
Salah satunya diunggah oleh akun instagram @jambul_merah_ind yang hingga senin (3/12/2023) pagi, telah diputar sebanyak 55,5 ribu kali. Diketahui, personil TNI tersebut adalah Koptu Suyoko yakni Babinsa Koramil 01/ Purwodadi.
Dalam rekaman tersebut, Koptu Suyoko yang mengenakan pakaian dinas loreng hijau nampak terdorong hingga terjatuh ditengah kericuhan warga disebuah acara hajatan pernikahan.
Koptu Suyoko lantas mendapatkan tendangan berkali kali di badan hingga kepalanya, beberapa pukulan pun sempat medarat di bagian kepalanya. Tak lama kemudian, Koptu Suyoko berdiri dan Kembali menguasai keadaan.
Kapolsek Purwodadi AKP Dedy Setyanto menerangkan, peristiwa pengeroyokan tersebut terjadi di Desa Ngembak, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, pada Sabtu (2/12/2023) malam.
Sebelumnya Koptu Suyoko bersama empat rekanya lainya diketahui tengah melaksanakan tugas pengamanan hiburan Solo Organ ditempat acara resepsi pernikahan.
"Dalam rangka pengamanan acara pernikahan anak bapak Suparjo. Jumlah personil pengamanan dari Polsek 3 (tiga) personil dan dari Koramil 2 (dua) personil", kata Dedy.
Kegiatan yang dijadwalkan berlangsung selama tiga jam tersebut mulanya berjalan lancar. Namun, pada saat akhir acara terjadi keributan antar tamu yang diduga tengah dipengaruhi oleh minuman keras.
"Kegiatan hiburan dimulai pukul 19.00 - 22.00 WIB dan pada saat kegiatan akan selesai terjadi keributan antar pemuda / karang taruna dusun tersebut, " dijelaskan Haryono.
Terjadi kericuhan, lantas dari pihak keamanan (polsek dan koramil) mencoba melerai dan Koptu Suyoko membawa salah satu warga yang ribut untuk dijauhkan agar situasi tetap kondusif.
Namun nahas, Koptu Suyoko yang berupaya menengahi kericuhan tersebut justru menjadi sasaran amuk warga.
"Saat membawa orang tersebut Koptu Suyoko jatuh, kemudian beberapa warga melakukan pemukulan terhadap anggota Koramil tersebut", ungkap Haryono.
Atas kejadian itu, lima orang yang diduga pelaku penganiayaan tersebut berhasil diamankan untuk selanjutnya dilakukan proses penyelidikan / penyidikan oleh Polres Grobogan. (spo/buz)
Load more