Korban saat ditemukan menggunakan atasan kaos oranye bertuliskan Bawaslu dengan bawahan hitam.
Pihak kepolisian akan melakukan visum dalam atau otopsi untuk memastikan penyebab apakah ada tanda – tanda kekerasan atau penyebab lain dari kejadian tersebut.
“Setelah ini kita bawa ke Kariadi untuk kita lakukan visum luar dan mungkin diperlukan visum dalam atau autopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya. Baru nanti kita akan menginformasikan apakah ada tanda-tanda kekerasan atau mati karena kecelakaan,” Ujar AKP Sajudin.
Kapolrestabes Semarang Melalui Kapolsek Genuk Kompol. Rismanto menerangkan, diketahui jasad korban yang ditemukan di Area Instalasi Pengelolaan Limbah Tinja (IPLT) adalah M Munirul Azro (20), warga Jl Gajah Barat Kelurahan Pandean Lamper yang masuk dalam daftar orang hilang sejak Sabtu, (19/1/2024).
“Korban sudah hilang sejak 19 Jan 2024, selain itu Almarhum juga termasuk berkebutuhan khusus, ” ujar Kapolsek Genuk
“Untuk lebih lanjut kasus ini akan tetap dalam pendalaman sambil menunggu hasil dari outopsi dari di RSUP Kariadi keluar,” pungkasnya. (buz)
Load more