‘’Diduga korban mengalami serangan jantung. Hal ini, diperkuat dengan keterangan keluarga korban bahwa seminggu sebelum kejadian korban memeriksakan kesehatannya di Puskesmas Ngaringan dan didiagnosa oleh dokter jika korban mengalami gula rendah,’’ ungkap Kapolsek.
Kapolsek Ngaringan Polres Grobogan menambahkan, dari keterangan keluarga korban diketahui bahwa korban juga mempunyai riwayat penyakit epilepsi.
‘’Dari hasil pemeriksaan medis, tidak diketemukan adanya tanda penganiayaan,’’ ujar Mujiyadari.
‘’Keluarga korban telah menerimakan peristiwa tersebut dan tidak menginginkan untuk dilakukan autopsi. Kemudian, korban diserahkan pada pihak keluarga untuk dimakamkan,’’ pungkas Kapolsek Ngaringan. (buz)
Load more