LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Terdakwa kasus dugaan korupsi DIPA Akpol Semarang, Mardiyono, Rabu (6/3/2024).
Sumber :
  • ANTARA

Sidang Kasus Korupsi DIPA Akpol Semarang, Terdakwa Dituntut 6 Tahun Penjara

Terdakwa kasus dugaan korupsi DIPA  Akpol Semarang, Mardiyono, yang merupakan Perwira Urusan Akuntansi dan Verifikasi Urusan Keuangan Akpol Semarang, dituntut hukuman 6 tahun penjara.

Rabu, 6 Maret 2024 - 20:45 WIB

Semarang, tvOnenews.com - Terdakwa kasus dugaan korupsi DIPA  Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang, Mardiyono, yang merupakan Perwira Urusan Akuntansi dan Verifikasi Urusan Keuangan Akpol Semarang, dituntut hukuman 6 tahun penjara.

Selain dituntut 6 tahun penjara, jaksa juga menuntut terdakwa membayar denda sebesar Rp200 juta yang jika tidak dibayar maka akan diganti dengan kurungan selama enam bulan.

"Menyatakan terdakwa bersalah melanggar Pasal 8 Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi," kata Jaksa Penuntut Umum Ruri Febrianto, dalam sidang di Pengadilan Tipikor Semarang, Rabu (6/3/2024).

Dalam sidang yang dipimpin Hakim Ketua Judi Prasetyo tersebut, dalam tuntutannya, terdakwa tidak dibebani untuk mengembalikan uang ganti kerugian negara.

Baca Juga :

Adapun pertimbangan jaksa dalam tuntutannya, perbuatan terdakwa tidak sejalan dengan program pemerintah dalam pemberantasan tindak pidana korupsi.

Menurut jaksa, terdakwa telah mengembalikan uang sebesar Rp197 juta yang didua telah diselewengkan.

Atas tuntutan jaksa, hakim memberi kesempatan terdakwa untuk menyampaikan pembelaan pada sidang yang akan datang.

Terdakwa Mardiyono diduga menggunakan sebagian dana yang berasal dari anggaran DIPA pada periode 2014 hingga 2019 untuk keperluan pribadinya.

Anggaran tersebut diambil dari pos kegiatan untuk keperluan sehari-hari Akpol Semarang.

Total kerugian negara akibat anggaran yang dinikmati terdakwa untuk keperluan pribadinya itu mencapai Rp630 juta. (ant/buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Dibuka Menguat Rp16.928 per Dolar AS, Rupiah Diprediksi Melemah Imbas Ketegangan Rusia-Ukraina

Dibuka Menguat Rp16.928 per Dolar AS, Rupiah Diprediksi Melemah Imbas Ketegangan Rusia-Ukraina

Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada Jumat (22/11/2024) naik menjadi Rp15.928. Namun, kurs rupiah diprediksi melemah imbas konflik rusia-ukraina
Beda Penghasilan Ririe Fairuz dan Nissa Sabyan yang Dinikahi Ayus dengan Mahar Rp200 Ribu, Bak Bumi dan Langit

Beda Penghasilan Ririe Fairuz dan Nissa Sabyan yang Dinikahi Ayus dengan Mahar Rp200 Ribu, Bak Bumi dan Langit

Begini perbedaan penghasilan antara Ririe Fairus dan Nissa Sabyan yang ternyata dinikahi oleh Ayus Sabyan dengan mahar sebesar Rp200 ribu dan emas 3 gram saja.
Kasus Polisi Tembak Polisi di Mapolres Solok Selatan Sumbar, Apa Motif Pelaku?

Kasus Polisi Tembak Polisi di Mapolres Solok Selatan Sumbar, Apa Motif Pelaku?

Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Markas Polres Solok Selatan, Sumatera Barat, Jumat (22/11) dini hari.
Kekecewaan Pelatih Red Sparks Setelah Kalah dari Pink Spiders, Ko Hee-jin Sebut Anak Asuhnya Terlalu Mudah....

Kekecewaan Pelatih Red Sparks Setelah Kalah dari Pink Spiders, Ko Hee-jin Sebut Anak Asuhnya Terlalu Mudah....

Klub voli dari Korea Selatan yang diperkuat Megawati Hangestri yakni Red Sparks harus kembali menelan kekalahan pada putaran kedua V League musim 2024/2025.
Harga Emas Antam Melambung Tinggi dalam Sepekan, Kini Tembus Rp1,52 Juta per Gram

Harga Emas Antam Melambung Tinggi dalam Sepekan, Kini Tembus Rp1,52 Juta per Gram

Harga emas Antam melambung tinggi dalam sepekan terakhir. Pada Jumat (22/11/2024), harga emas Antam naik sebesar Rp12.000 menjadi Rp1.520.000 juta per gram.
Kronologi Insiden Polisi Tembak Polisi di Mapolres Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Kronologi Insiden Polisi Tembak Polisi di Mapolres Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Inilah kronologi insiden polisi tembak polisi di Mapolres Solok Selatan. Semuanya berawal dari masalah tambang.
Trending
Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf Jadi Bukti Krisis Kepercayaan Timnas Indonesia pada Shin Tae-yong

Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf Jadi Bukti Krisis Kepercayaan Timnas Indonesia pada Shin Tae-yong

Timnas Indonesia berhasil menaklukan Arab Saudi 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024). 
Media Thailand Bergumam, Kok Bisa Timnas Indonesia Menang Tanpa Kebobolan dari Arab Saudi, Padahal Negaranya Saja Kalau Lawan Mereka Harus...

Media Thailand Bergumam, Kok Bisa Timnas Indonesia Menang Tanpa Kebobolan dari Arab Saudi, Padahal Negaranya Saja Kalau Lawan Mereka Harus...

Keberhasilan Timnas Indonesia kandaskan Arab Saudi di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dapat reaksi dari media Thailand. Mereka merasa iri akan hal itu
Tak Perlu Dinaturalisasi, 3 Diaspora Ini Layak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Buat Piala AFF 2024

Tak Perlu Dinaturalisasi, 3 Diaspora Ini Layak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Buat Piala AFF 2024

Tampil di luar negeri dan tak perlu lagi dinaturalisasi, para diaspora ini layak dipanggil Shin Tae-yong untuk perkuat Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2024.
Terpopuler: FIFA Pastikan Timnas Indonesia Bisa Lolos Langsung Piala Dunia, hingga China yang Merasa Dicurangi Wasit Saat Lawan Jepang

Terpopuler: FIFA Pastikan Timnas Indonesia Bisa Lolos Langsung Piala Dunia, hingga China yang Merasa Dicurangi Wasit Saat Lawan Jepang

Fifa pastikan Timnas Indonesia bisa lolos langsung Piala Dunia asal memenuhi syarat ini, hingga China yang merasa dirugikan wasit, jadi dua kabar terpopuler.
Marselino Ferdinan Bikin Heboh di Inggris, Suporter Oxford United Siapkan Nyanyian Khusus untuk sang Bintang Timnas Indonesia

Marselino Ferdinan Bikin Heboh di Inggris, Suporter Oxford United Siapkan Nyanyian Khusus untuk sang Bintang Timnas Indonesia

Marselino Ferdinan mencuri perhatian usai membawa Timnas Indonesia mengalahkan Arab Saudi. Suporter Oxford United tak sabar menantikan debutnya di Liga Inggris.
Meski Menang dari Arab Saudi, Bung Towel Tetap Minta Shin Tae-yong Mundur

Meski Menang dari Arab Saudi, Bung Towel Tetap Minta Shin Tae-yong Mundur

Meski menang melawan Arab Saudi, Bung Towel tetap pada pendiriannya bahwa Shin Tae-yong harus mundur sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia. 
FIFA Ramal Marselino Ferdinan Tampil Garang Lagi saat Timnas Indonesia Lawan Australia dan Bahrain hingga Sebut Garuda akan Lolos Piala Dunia 2026 jika...

FIFA Ramal Marselino Ferdinan Tampil Garang Lagi saat Timnas Indonesia Lawan Australia dan Bahrain hingga Sebut Garuda akan Lolos Piala Dunia 2026 jika...

FIFA memprediksi Marselino Ferdinan akan tampil bersinar lagi saat Timnas Indonesia melawan Australia dan Bahrain hingga menyebut Garuda bisa lolos ke Piala Dunia 2026.
Selengkapnya
Viral