Brebes, tvOnenews.com - Dampak kemarau dirasakan warga Desa Ciomas, Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Warga saat ini sudah kesulitan mendapatkan air bersih dan terpaksa menggunakan air sungai.
Kondisi ini sudah terjadi setiap kali musim kemarau datang, warga di Desa Ciomas, Kecamatan Bantarkawung ini selalu mengalami kekurangan air bersih. Saat sumber utama air dari Pamsimas berkurang, warga pun mencari sumber air baru dengan menggali dasar sungai guna menampung air.
Salah seorang warga setempat, Surni (65) mengaku setiap hari harus mengambil air dari dasar sungai Ciraja dan mengaku setiap hari harus berjalan naik turun bukit sejauh 300 meter demi mendapatkan air.
"Saya sehari-hari bisa empat kali bolak-balik naik turun sejauh 300 meter untuk mencari air untuk mencuci dan masak," kata Surni, Sabtu (3/8/2024) sore.
Untuk mendapatkan air jernih dan bersih, Surni mengungkapkan, harus terlebih dulu menggali pasir dasar sungai sedalam 40 sampai 50 cm. Air yang tertampung di lubang sumur kecil ini lah, kemudian diambil untuk keperluan sehari-hari.
"Caranya dengan menggali pasir dasar kali pakai tangan, kalau airnya sudah banyak, dibiarkan beberapa jam biar jernih dan baru bisa diambil dimasukan dalam ember untuk dibawa pulang," jelas Surni.
Load more