Tegal, tvOnenews.com - Seorang dokter Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anastesi Fakultas Kedokteran Undip Semarang, ARL (30), warga Jalan Waringin Kelurahan Mintaragen Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, Jawa Tengah, diduga mengakhiri hidupnya di kamar kos-kosan di Lempongsari, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang, pada Senin (12/08/2024) lalu.
ARL diduga mengakhiri hidupnya karena mendapat perundungan saat menempuh pendidikan di Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anastesi Undip yang ada di RSUP Dr Kariadi.
Dugaan tersebut tertera dalam Surat Pemberhentian Program Anastesi Undip di RSUP Dr Kariadi bernomor surat TK.02.02/D/44137/2024 yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI.
ARL sendiri merupakan dokter di RSUD Kardinah Kota Tegal, dan tengah menempuh pendidikan PPDS, setelah mendapatkan beasiswa dari Pemkot Tegal.
Menanggapi kabar meninggalnya ARL, Plt Direktur RSUD Kardinah, dr Lenny Harlina Herdha Santi mengatakan, masyarakat untuk tidak berandai-andai tentang kasus kematian ARL.
Semua pihak, menurut Leny harus menghormati pihak berwajib dan pihak terkait yang sedang berproses memutuskan penyebab kematian almarhumah.
"Belum dipastikan kebenaran tentang buli pada almarhumah. Kita percayakan Kemenkes bersama Undip untuk mencari penyebab utamanya," kata Lenny saat ditemui awak media, Kamis (15/08/2024) pagi.
Leni mengatakan, almarhumah selama ini menderita sakit karena adanya Hernia Nukleus Pulposus (HNP) atau syaraf kejepit.
Almarhumah juga dikenal, telah mulai bekerja sebagai ASN di RSUD Kardinah Kota Tegal, sejak tahun 2019 lalu. Sslama bekerja sebagai dokter di RSUD Kardinah, dikenal sosok yang baik, sopan dan juga cerdas.
"Makanya wajar, beliau (almarhumah red-), dapat beasiswa untuk pendidikannya. Kami pihak rumah sakit merasa kehilangan atas kepergian beliau," ungkap Lenny.
Sementara saat media menyambangi kediaman almarhumah nampak pagar tertutup dan terlihat sepi. Awak media sempat menanyakan ke Ketua RT 02 RW 04 Kelurahan Mintaragen, Abdul Rozak menyebut, bahwa almarhumah telah dimakamkan di TPU Mbah Panggung Kota Tegal, pada Selasa (13/08/2024) lalu, sekitar pukul 14.00 WIB.
"Almarhumah masih lajang, dia asli kelahiran disini (Mintaragen red-), sosok beliau baik dan sopan. Kami sangat mengenalnya sejak almarhumah masih kecil," pungkasnya. (tho/buz).
Load more