LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Petugas BPBD Kabupaten Banyumas menyalurkan air bersih di Desa Menganti, Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas.
Sumber :
  • Tim tvOne - Sonik Jatmiko

Dampak Kekeringan, Sejumlah Kecamatan di Kabupaten Banyumas Krisis Air Bersih

Krisis air bersih mulai melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, membuat warga di daerah kering hanya mengandalkan bantuan droping air bersih.

Selasa, 3 September 2024 - 17:08 WIB

Banyumas, tvOnenews.com - Krisis air bersih mulai melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Prediksi kemarau yang masih berlangsung September ini, membuat warga di daerah kering hanya mengandalkan bantuan droping air bersih.

"Sudah hampir tiga bulan ini. Sumur warga sudah kering," ujar Kemis (52), warga Desa Menganti, Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas, Selasa (03/09/2024). 

Hujan yang belum turun di wilayah Kabupaten Banyumas, membuat sumur sedalam rata-rata sembilan meter, tak lagi mengeluarkan air. Padahal, sumur satu-satunya sumber air bersih warga Menganti.

"Kadang ambil air bersih ke tempat kerabat lain desa yang masih ada airnya," ujarnya lagi. 

Baca Juga :

Saat ini, bantuan droping air bersih sudah dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas. Tiap droping dijatah 15 ribu liter air.

Warga membuat bak air dari terpal berkerangka bambu dan bertutup untuk menampung air bantuan. Dari mobil truk tangki, air ditampung di situ, lalu warga mengambil air seperlunya agar hemat.

"Pihak pemerintah desa yang bersurat kepada kami, lalu kami kaji sejauh mana dampaknya. Baru kemudian kami droping," ujar Angga, petugas BPBD di lokasi droping. 

Selain BPBD, sejumlah instansi pemerintah dan swasta juga melakukan kegiatan droping air bersih di wilayah yang krisis.

Di Desa Kasegeran Kecamatan Cilongok, sebatas 500 Kepala Keluarga juga terdampak krisis air bersih akibat kemarau ini. Warga yang mampu, membeli air bersih seharga Rp 50 ribu untuk satu toren, kapasitas sekitar 500 liter.

"Kadang kita ngangsu (ambil air) ke tempat cucian mobil yang jaraknya sekitar satu kilometer dari rumah," ujar Moko (45) warga Kasegeran kepada wartawan. 

Sebagian besar wilayah yang kekeringan dan krisis air bersih karena berada di topografi bukit. Sumur warga  mengering, sementara tidak ada sumber air yang bisa digunakan untuk jaringan air bersih komunal.(sjo/buz)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Suara Hati Pelatih di Brasil soal Welber Jardim yang Bela Timnas Indonesia, Tak Disangka Pemain Sao Paulo itu...

Suara Hati Pelatih di Brasil soal Welber Jardim yang Bela Timnas Indonesia, Tak Disangka Pemain Sao Paulo itu...

Salah satu pemain muda Timnas Indonesia kelompok umur yakni Welber Jardim ternyata pernah mencuri perhatian eks pelatih Tim Nasional Brasil U-17, Philip Leal. 
Respons Tak Biasa Marselino Ferdinan soal Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Kita Bakal Lakukan Ini

Respons Tak Biasa Marselino Ferdinan soal Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Kita Bakal Lakukan Ini

Pemain Timnas Indonesia Marselino Ferdinan turut merespons kegagalan skuad Garuda di Piala AFF seusai ditumbangkan Filipina 0-1 di Stadion Manahan, Solo.
Dikira Boneka, Warga Terkejut Temukan Mayat Pria Tanpa Identitas di Pintu Air Cengkareng

Dikira Boneka, Warga Terkejut Temukan Mayat Pria Tanpa Identitas di Pintu Air Cengkareng

Seorang pria tanpa identitas ditemukan tewas mengambang di Pintu Air Cengkareng Drain, Kaliangke, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat.
Dahsyat! Efek Lulus Belajar Al Quran, 10 Ribu Santri Jalani Wisuda di Masjid Istiqlal

Dahsyat! Efek Lulus Belajar Al Quran, 10 Ribu Santri Jalani Wisuda di Masjid Istiqlal

Ketua LPQQ Indonesia Mahbub Soleh Zarkasy mengatakan 10 ribu santri di Indonesia menjalani wisuda karena lulus belajar membaca Al Quran di Masjid Istiqlal.
Sindiran Menohok Media Vietnam Untuk Muhammad Ferrari, Sebut Kartu Merah Jadi Biang Kerok Gagalnya Garuda Terbang ke Semifinal, Katanya...

Sindiran Menohok Media Vietnam Untuk Muhammad Ferrari, Sebut Kartu Merah Jadi Biang Kerok Gagalnya Garuda Terbang ke Semifinal, Katanya...

Kekalahan mengejutkan Timnas Indonesia dari Filipina di laga terakhir penyisihan grup Piala AFF 2024 menjadi sorotan media Vietnam. Muhammad Ferrari disebut...
Sudah Rajin Shalat Tahajud kok Utang Makin Numpuk? Ternyata Buya Yahya Bilang Rezeki Jadi Macet Gara-gara...

Sudah Rajin Shalat Tahajud kok Utang Makin Numpuk? Ternyata Buya Yahya Bilang Rezeki Jadi Macet Gara-gara...

Rezeki selalu disebutkan dalam doa setiap selesai melaksanakan shalat tahajud, tapi utang malah semakin menumpuk. Buya Yahya berikan penjelasannya. Ternyata...
Trending
Suara Hati Pelatih di Brasil soal Welber Jardim yang Bela Timnas Indonesia, Tak Disangka Pemain Sao Paulo itu...

Suara Hati Pelatih di Brasil soal Welber Jardim yang Bela Timnas Indonesia, Tak Disangka Pemain Sao Paulo itu...

Salah satu pemain muda Timnas Indonesia kelompok umur yakni Welber Jardim ternyata pernah mencuri perhatian eks pelatih Tim Nasional Brasil U-17, Philip Leal. 
Respons Tak Biasa Marselino Ferdinan soal Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Kita Bakal Lakukan Ini

Respons Tak Biasa Marselino Ferdinan soal Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Kita Bakal Lakukan Ini

Pemain Timnas Indonesia Marselino Ferdinan turut merespons kegagalan skuad Garuda di Piala AFF seusai ditumbangkan Filipina 0-1 di Stadion Manahan, Solo.
Dikira Boneka, Warga Terkejut Temukan Mayat Pria Tanpa Identitas di Pintu Air Cengkareng

Dikira Boneka, Warga Terkejut Temukan Mayat Pria Tanpa Identitas di Pintu Air Cengkareng

Seorang pria tanpa identitas ditemukan tewas mengambang di Pintu Air Cengkareng Drain, Kaliangke, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat.
Rencana Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia Akhirnya Terbongkar, Ternyata STY Sudah Lama Persiapkan Hal ini...

Rencana Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia Akhirnya Terbongkar, Ternyata STY Sudah Lama Persiapkan Hal ini...

Rencana jangka panjang Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia akhirnya kini terungkap, ternyata selama ini STY sudah lama persiapkan hal tak terduga ini.
Blak-blakan Shin Tae-yong Soal Kartu Merah Muhammad Ferarri dan Marselino Ferdinan di Piala AFF 2024: Kecewa, Timnas Indonesia Jadi Sulit Cetak Gol

Blak-blakan Shin Tae-yong Soal Kartu Merah Muhammad Ferarri dan Marselino Ferdinan di Piala AFF 2024: Kecewa, Timnas Indonesia Jadi Sulit Cetak Gol

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku kecewa dengan para penggawa Garuda yang kerap mendapat hukuman kartu merah sepanjang turnamen Piala AFF 2024.
Media Amerika Kritik Muhammad Ferarri yang Dikartu Merah saat Lawan Filipina di Piala AFF 2024: Indisipliner Terbukti Merugikan Timnas Indonesia 

Media Amerika Kritik Muhammad Ferarri yang Dikartu Merah saat Lawan Filipina di Piala AFF 2024: Indisipliner Terbukti Merugikan Timnas Indonesia 

Media Amerika mengkritik kapten Timnas Indonesia, Muhammad Ferarri yang dikartu merah saat melawan Filipina di Piala AFF 2024.
Komentator Korea Selatan Beri Sindiran Menusuk usai Ferarri Dapat Kartu Merah di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: Shin Tae-yong Harusnya…

Komentator Korea Selatan Beri Sindiran Menusuk usai Ferarri Dapat Kartu Merah di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: Shin Tae-yong Harusnya…

Komentator Liga Korea Selatan beri sindiran menohok kepada kartu merah yang didapat Ferarri pada pertandingan Piala AFF 2024 antara Timnas Indonesia Vs FIlipina
Selengkapnya
Viral