"Bukti itu yang kami tindaklanjuti. (70 korban) lainnya yang melapor mungkin porsi berbeda," bebernya.
Lebih lanjut, Johanson menyarankan kepada korban lainnya untuk segera membuat laporan. Hal ini agar proses penyelidikan bisa segera selesai.
"Kami terbuka dan kerahasiaan pastinya dijamin kepolisian, Kemenkes, dan Kemendikbud Ristek (Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi)," katanya.
Berkaitan dengan update kasus Aulia, Johanson mengungkapkan, sebanyak 46 saksi telah diperiksa termasuk dari pihak Universitas Diponegoro (Undip). Terkait Dekan Fakultas Kesehatan dan Kepala Jurusan (Kajur) apakah sudah diperiksa, Johanson belum memeriksanya secara detail.
"Nanti kita cek karena banyak sekali namanya (dari Undip)," katanya.
Kemenkes juga telah menyerahkan hasil investigasi secara resmi ke Polda Jateng. Johanson menilai, bukti ini merupakan petunjuk dan alat bukti bagi penyidik untuk didalami.
"Bukti lain sudah dikumpulkan untuk diproses secara scientific crime investigation," ujarnya.
Load more