Semarang, Jawa Tengah - Tingginya kenaikan angka kasus Covid-19 di Kota Semarang, Jawa Tengah, dalam beberapa hari ini membuat pemerintah setempat mengambil langkah antisipasi. Walikota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan, mulai Senin (7/2/2022), pihaknya akan menerapkan PPKM Level 2 meskipun Kota Semarang berstatus level 1.
"Mulai Senin kita akan kita berlakukan Peraturan Walikota tentang PPKM, yang kurang lebihnya akan kita downgrade-kan. Misal Semarang hari ini berada di level satu, maka mulai Senin ini kita akan buat aturan yang lebih ketat lagi seperti pada level 2. Misal PNS yang sekarang masuk seratus persen maka mulai Senin masuk 75 persen, begitu juga mall, dan seterusnya," jelas Walikota yang akrab disapa Hendi tersebut.
Ia menambahkan, kebijakan ini bukan berarti tidak setuju dengan upaya menjaga pertumbuhan ekonomi, tapi untuk sementara memang harus injak rem setelah kasus Covid-19 saat ini naik tajam.
"Iya, bukan berarti kita nggak setuju dengan menjaga pertumbuhan ekonomi, tapi mari kitab semua menahan nafas kembali. Karena kalau kita abai bukan tidak mungkin bisa seperti bulan Juli lalu," kata Hendi.
Sementara itu, dari pantauan di website resmi siagacorona.semarangkota.go.id , per Jumat (4/2/2022), kasus Covid-19 di Kota Semarang saat ini tercatat ada 149 orang yang dirawat maupun menjalani isolasi. Angka ini naik dibandingkan kemarin yang tercatat 118 orang. (Teguh Joko Sutrisno/Buz)
Load more